11 PNS Lantamal IX Terima Satya Lencana

AMBON - Komandan Pangakalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) IX Ambon Laksma TNI Antongan Simatupang menjadi inspektur upacara bendera 17-an bulan April tahun 2019 sekaligus upacara pelepasan purna tugas dan penyematan Satya Lencana Karya Satya.
Upacara digelar di Lapangan Apel Mako Lantamal IX Ambon, Kamis (18/4/2019) dengan komandan upacara Mayor Laut (KH) Mocthar.
Saat upacara tersebut Danlantamal membacakan amanat Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang menegaskan 17 April 2019 merupakan tonggak strategis bagi bangsa dan negara Indonesia, yang mana Peilu telah dilaksanakan untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden serta anggota Legislatif, dari tingkat pusat sampai tingkat kabupaten/kota.
Dikatakan, keberhasilan pelaksanaan pesta demokrasi tersebut tidak lepas dari peran serta seluruh prajurit dan PNS TNI baik itu sebagai bagian dari komponen bangsa maupun bagian dari TNI sebagai sebuah institusi.
“Penghargaan yang tulus dan terima kasih kepada seluruh prajurit dan PNS TNI, dimanapun berada dan bertugas. Pengorbanan saudara-saudara dan keluarga dan keluarga di rumah, menjadi pondasi yang kokoh bagi kehidupan berbangsa dan bernegara” kata Panglima TNI dalam amanatnya.
Dalam amanat itu, Panglima TNI dengan tegas memerintahkan kepada seluruh prajurit dan PNS TNI untuk tetap melaksanakan tugas sesuai fungsi dan tanggung jawab masing-masing.
“Tingkatkan terus kepekaan, kepedulian dan kesiapsiagaan dengan mengedepankan upaya cegah dini dan deteksi dini untuk mengamankan jalannya proses pesta demokrasi tersebut. Bangun terus kedewasaan demokrasi di tengah-tengah masyarakat”, sambungnya.
Sementara itu, terkait pelepasan purna tugas dan penyematan Satya Lencana Karya Satya, Danlantamal dalam amanatnya menyampaiakan bahwa masa purna bhakti atau masa pensiun bukan berarti akhir dari pengabdian seorang prajurit dan PNS kepada bangsa serta Negara. Status sebagai purnawirawan bukan menjadi dinding pemisah tetapi sebaliknya, hubungan antara para purnawirawan dengan personil yang masih aktif harus tetap terjalin dengan baik.
Selain itu dikatakan, prinsip Tut Wuri Handayani yaitu mempengaruhi dan memberikan dorongan dari belakang masih sangat kami harapkan dan hargai, sekalipun bapak-bapak telah memasuki masa purna tugas, tekad dan perjuangan sebagai prajurit dan PNS tidak akan pernah surut.
“Mewakili pimpinan TNI Angkatan Laut, saya menyampaikan ucapan terima kasih atas pengabdian saudara-saudara serta selama puluhan tahun. Semoga apa yang telah dilakukan dengan ikhlas dan semangat akan mendapat imbalan pahala dari Tuhan Yang Maha Kuasa, selalu diberi kesehatan kekuatan dan keselamatan kembali ke masyarakat serta pengharapkan tali silaturahmi yang sudah terjalin dengan baik ini tetap dijaga,” jelas Danlantamal IX.
Selain itu, Danlantamal IX berpesan agar selalu menjaga nama baik TNI Angkatan Laut, serta berharap untuk mengaplikasikan hal-hal positif selama berdinas kedalam kehidupan bermasyarakat, menjadi contoh dan teladan di lingkungan masyarakat dimanapun saudara-saudara berada.
Dikatakan, pemberian penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada 11 PNS Lantamal juga dilakukan dengan pertimbangan aspek moral tanpa cacat dan tercela atau tidak pernah dikenakan sanksi dijatuhi hukuman disiplin.
“Hanya mereka yang mempunyai kualifikasi dan syarat-syarat tertentu yang berhak menerimanya, karena penghargaan itu sangat penting untuk memotivasi kinerja PNS. Ini adalah sebuah anugerah karena tidak sembarang pegawai yang menerimanya, mereka yang menerima merupakan pegawai pilihan”, katanya. (MT-04)
Komentar