Tim Jelajah Nusantara 2019 Lintasi Kota Ambon

AMBON -  Sejumlah pesepeda yang tergabung dalam Tim Jelajah Nusantara 2019 melintasi sejumlah ruas jalan di Kota Ambon, Sabtu (3/8/2019).

Tim Jelajah Nusantara 2019 yang terdiri dari 15 pesepeda telah memulai ekspedisi di tahun ketiganya dari Kota Merauke dan nantinya melintasi 48 kabupaten/kota hingga berakhir di Mataram – Nusa Tenggara Barat.

Para pesepeda tersebut juga didampingi puluhan pesepeda di Kota Ambon memulai gowes dari Jalan AY Patty, pukul 08.00 WIT. Pelepasan pesepeda ditandai dengan pengibaran bendera start oleh Wakapolda Maluku Brigjen Pol Teguh Sarwono.

Usai dilepasa para pesepeda selanjutnya melintasi sejumlah ruas jalan di Kota Ambon dan berakhir di kawasan wisata Pantai Namalatu, Desa Latuhalat Ambon.

Sebelumnya Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum sekaligus Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, R Soplanit memberikan apresiasi kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga yang memilih Kota Ambon sebagai salah satu kota yang disinggahi.

“Selamat menjelajahi Kota Ambon. Semoga nantinya bisa ceritakan ke semua orang tentag kondisi Kota Ambon baik potensi wisata, keramahan penduduknya maupun kulinernya,” ungkapnya.

Sementara perwakilan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Agus Santoso, dalam laporannya mengatakan, 15 pesepeda yang tergabung dalam Tim Jelajah Nusantara 2019 memulai penjelajahan dari titik 0 Km di Sota, Merauke, Papua pada Senin (22/8/2019).

“Ekspedisi di tahun ketiga ini berawal dari timur Indonesia dengan melintasi 48 kabupaten/kota dan akan berakhir di Mataram – Nusa Tenggara Barat. Setelah dilepas secara resmi oleh Menpora, Tim Jelajah Sepeda Nusantara 2019 mengarungi kawasan Jayapura dan start dari titik 0 Km Indonesia di Distrik Skouw, PLBN Skouw, perbatasan Indonesia–Papua Nugini. Selanjutnya, terus menyusuri Provinsi Maluku Utara, Provinsi Maluku, hingga ke wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Di wilayah Nusa Tenggara Timur,” katanya.

Dikatakan Tim Jelajah Nusantara akan memulai penjelajahan dari perbatasan Indonesia–Timor Leste, tepatnya di PLBN Motaain, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

“Tim akan gowes menuju perbatasan Indonesia–Timor Leste di Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, tepatnya di PLBN Wini, Kabupaten Timor Tengah Utara, sebelum menuju kabupaten berikutnya,” katanya.

Setelah itu, menurutnya, tim akan meneruskan perjalanan ke Pulau Sumba, Pulau Flores, Pulau Sumbawa, Pulau Lombok, dan berakhir di Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

“Selama dua bulan, tim akan melintasi destinasi wisata keindahan alam Indonesia dengan jarak tempuh 3.400 kilometer, sekaligus mengusung misi mengajak masyarakat untuk terus berolahraga dengan semboyan "Ayo bergerak, Dimana saja, Kapan saja, Bersama siapa saja". Sesampainya di Mataram, mereka menuntaskan program jelajah negeri dari Sabang sampai Merauke dalam kurun waktu tiga tahun,” ungkapnya. (MT-03)