Update Covid-19 Di Maluku 27 April: Positif Tambah 2, Total Jadi 22 Kasus

AMBON – Hingga Senin (27/4/2020) siang, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku mencatat jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah dua. Total kasus terkonfirmasi positif menjadi 22 kasus.

"Sampai hari ini sudah 22 orang terkonfirmasi positif Covid-19. Ada tambahan dua jadi kasus 21 dan kasus 22. Pasien 21 dirawat di RST dan pasien 22 ini karena tidak ada gejala maka kita rawat di Asrama BPSDM. Diantara 22 orang tersebut, 11 sudah sembuh. Jadi saat ini masih ada 11 orang terkonfirmasi positif yang dirawat," jelas Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang kepada wartawan di Kantor Gubernur Maluku, Senin (27/4/2020).

Kasrul mengatakan, kondisi pasien yang terkonfirmasi positif juga membaik. "Pasien kasus 21 ini merupakan pengembangan dari pasien kasus 15. Begitu juga kasus ke 22 pengembangan kasus 15. Ini kan ada orang Ambon yang menjadi pelaku perjalanan tidak indahkan protokol dan tidak lakukan isolasi mandiri akhirnya membuat beberapa orang terjangkit disitu.  Pulang dari perjalanan tidak isolasi lalu ke tempat umum sehingga jadinya terjangkit. Kita bisa bayangkan kalau dari tempat ibadah pasar kemana-mana maka ini berdampak besar," jelas Kasrul

Ia menghimbau agar masyarakat bisa menaati anjuran pemerintah dan melakukan isolasi.

"Kita himbau basudara semua melakukan isolasi menaati apa yang dianjurkan pemerintah sehingga pemutusan mata rantai Covid-19 ini akan maksimal,” ungkapnya.

Sementara itu, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP)  menjadi 19 orang sedangka Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 68 orang.

“Untuk ODP sebanyak 68 orang yang tersebar di Kota Ambon 35 orang, Kabupaten Seram Bagian Barat 1 orang, Kabupaten Buru 17 orang, Kabupaten Kepulauan Tanimbar 9 orang, Kabupaten Kepulauan Aru 4 orang, Kota Tual 1 orang dan Kabupaten Maluku Tenggara 1 orang. Sedangkan PDP tersebar di Kota Ambon 7 orang,  Kabupaten Maluku Tengah 9 orang, Kabupaten Maluku Tenggara 2 orang dan Kabupaten Seram Bagian Barat 1 orang,” rincinya. (MT-04)