Bupati SBB Temui Warga, Blokade Jalan Trans Seram Dibuka

AMBON - Bupati Seram Bagian Barat (SBB) M Yasin Payapo akhirnya turun menemui warga Kamariang, Kecamatan Kairatu, Rabu (17/6/2020).

Ditengah derasnya hujan dan kondisi sudah mulai gelap, Bupati sekitar pukul 19.00 WIT langsung menemui warga dan merepons tuntutan warga menyangkut pergantian pejabat Desa Kamariang.

Bupati tak sendiri, dengan didampingi Forkopimda SBB, ia menemui warga dan langsung menyerahkan SK pergantian pejabat desa Kamariang.

Usai menyerahkannya sebagai bukti jawaban kepada masyarakat, bupati meminta agar jalan yang diblokade dibuka.

"Sudah kembali lancar. Bupati dan Forkopimda SBB langsung temui warga menjawab tuntutan warga Kamariang. Kini aktifitas lalu lintas jalan sudah normal dan situasi aman terkendali," jelas Kapolres SBB, AKBP Bayu Butarbutar kepada malukuterkini.com, Rabu (17/6/2020) malam.

Usai menemui warga dan menjawab tuntutan itu, bupati kembali ke Piru, ibu kota Kabupaten SBB.

Sebagaimana diketahui, sebagai bentuk aksi protes terhadap Bupati SBB, M Yasin Payapo warga Desa Kamariang Kecamatan Kairatu memblokade jalan Trans Seram. Akibatnya akses transportasi sempat lumpuh total.

Warga blokade dan palang jalan dengan menggunakan material pasir, semen dan batu yang dicor setinggi kurang lebih 30 cm  Rabu (17/6/2020) sekitar pukul 17.20 WIT. (MT-04)