Sekilas Info

Gubernur Maluku Lantik Puluhan Pejabat Administrator & Pengawas Fungsional

AMBON - Gubernur Maluku Murad Ismail melantik puluhan pejabat administrator dan pengawas fungsional lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku, Selasa (15/12/2020).

Pelantikan dipusatkan di lantai VII kantor Gubernur Maluku dan dilakukan virtual terhadap puluhan pejabat administrator, pengawas fungsional berdasarkan Keputusan Gubernur Maluku 708 dan 709 tahun 2020, tanggal 14 Desember 2020.

Prosesi pelantikan diawali dalam pengambilan sumpah jabatan, penandatangan berita acara, pembacaan pakta integritas dan penandatangannya diwakili oleh Sekretaris DKP Muhammad Safar Latuconsina.

Gubernur dalam sambutannya mengatakan, secara prinsip setidaknya ada yang ingin dicapai dalam demokrasi yaitu  bertujuan untuk memperkuat organisasi dan dari sisi pengembangan sumber daya manusia untuk memperkaya pengalaman memperkuat kapasitas serta untuk meningkatkan profesionalisme aparatur.

"Atas alasan itulah kita melakukan kebijakan penataan birokrasi pada hari ini, sebagai implementasi visi dan misi pemerintah provinsi Maluku khususnya untuk mewujudkan birokrasi bersih dan melayani dengan penataan birokrasi yang kita lakukan hari ini, harus dimaknai sebagai sebuah kebutuhan organisasi birokrasi pemerintah provinsi Maluku," jelas Gubernur.

Mengawali pelaksanaan tugas pejabat administrator dan pengawas fungsional yang baru dilantik, Gubernur menegaskan beberapa hal strategis.

Pertama, saat ini kita telah memasuki tahapan akhir pelaksanaan program dan kegiatan Tahun anggaran 2020 dalam proses penyusunan rencana anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun 2021 kepada saudara-saudara agar lebih prioritaskan kebutuhan masyarakat, kegiatan dalam percepatan penanganan Covid-19 dalam membantu dan melayani masyarakat dalam menghadapi krisis tugas mulia ini untuk memastikan negara hadir untuk melayani masyarakat," tegas Gubernur.

Selain itu, Gubernur jug meminta agar secara cepat melakukan adaptasi serta kuasai tugas pokok dan fungsi.

"Jaga integritas  saudara-saudara,  harus dapat bekerja dengan cepat dan bahkan harus bisa berlari agar kita dapat mengejar ketertinggalan dengan daerah-daerah lain sebagainya dan sumpah dan janji yang akan diri dari segala praktik kolusi dan nepotisme," harap Gubernur. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!