Bupati Malra Utamakan Pembangunan Sarana Ibadah

AMBON - Budaya kearifan lokal terus ditingkatkan di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) dengan mengedepankan saling toleransi umat beragama.
“Karena itu pula pembangunan sarana ibadah mulai dari Gereja, Masjid dan lainnya lebih diutamakan,” ujar Bupati Malra, M Taher Hanubun kepada wartawan usai menghadiri pembukaan Sidang Sinode Ke-38 Gereja Protestan Maluku (GPM) di Gereja Maranatha, Ambon, Minggu (7/2/2021).
Menurut Hanubun, di era kepemimpinannya, Pemkab Malra sangat fokus dan menaruh perhatian serius untuk pembangunan sektor keagamaan.
"Pembangunan sarana prasarana ibadah gereja maupun lainnya. Begitu juga dengan kegiatan-kegiatan keagamaan," ungkapnya.
Dijelaskan, saat ini tidak ada lagi dilakukan sumbangan dari masyarakat, karena masyarakat penuh dengan keterbatasan, sementara yang mempunyai sarana dan prasarana adalah pemerintah.
Untuk itu, ia mencoba pembangunan sarana ibadah gereja maupun Mesjid untuk tetap dianggarkan dalam APBD, walaupun ada sumbangan-sumbangan lainnya yang tidak mengikat.
"Saat ini tidak ada lagi dilakukan sumbangan dari masyarakat, karena masyarakat penuh dengan keterbatasan, Sementara yang mempunyai sarana dan prasarana adalah pemerintah," ungkapnya. (MT-04)











Komentar