Kamis, Giliran Ribuan Sopir Angkot Di Ambon Divaksin

AMBON – Dipastikan, Kamis (18/3/2021) ribuan sopir angkot  yang beroperasi di Kota Ambon menjadi sasaran Pemerintah Kota (Pemkot) untuk  divaksin Covid-19.

Pasalnya, lokasi vaksinasi akan di fokuskan di Terminal A1 Mardika.

"Kamis (18/3/2021) nanti, sebanyak, 2.000 sopir angkot akan divaksin. Namun kita akan sesuaikan dengan jumlah vaksin yang ada," ungkap Kepala Dinas Perhubungan Kota Ambon, Robby Sapullete, kepada wartawan disela-sela meninjau vaksinasi massal di Sport Hall, Karang Panjang, Ambon, Selasa (16/3/2021).

Dikatakan, jika jumlah vaksin kepada sopir angkot tidak cukup dalam penyuntikan pertama, akan dilanjutkan April 2021 akan datang.

"Jika pada penyuntikan pertama belum bisa mencakup seluruh sopir, maka akan ada tahap selanjutnya pada bulan April dan Mei 2021 mendatang," katanya.

Langkah vaksinasi yang dilakukan untuk para pengemudi tersebut, jelas Sapulette, bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Selain itu, ia menegaskan, jika sopir angkot tidak memiliki sertifikat vaksin, maka tidak diizinkan untuk mengemudi.

"Biasanya syarat mengemudi itu harus punya SIM, namun sekarang ada vaksin. Syarat mengemudi di Kota Ambon, harus punya sertifikat vaksin Covid-19," tandasnya.

Aturan tentang wajib memiliki sertifikat vaksin bagi supir Angkot di Kota Ambon, kata Sapulette, akan benar-benar diterapkan secara terus-menerus selama masa pandemi masih melanda Kota Ambon.

"Sekali lagi saya tegaskan, ke depan jika tidak memiliki sertifikat vaksin, maka soir Angkot dilarang mengemudi. Ini sudah menjadi aturan dan wajib ditaati oleh setiap supir," katanya. (MT-05)