1. Beranda
  2. Kesehatan

Polda Maluku Peringati Isra Mi’raj

Oleh ,

AMBON – Jajaran Polda Maluku menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah, Kams (18/3/2021).

Peringatan Isra Mi’raj yang dihadiri Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi Andri dipusatkan di Aula Command Center Mapolda Maluku, Ambon.

Selain dihadiri Kapolda, peringatan Isra Mi’raj tersebut juga dihadiri para pejabat utama Polda Maluku dan para perwira beragama muslim.

"Terima kasih kepada seluruh personel Polda Maluku yang sudah ikut membantu hingga terlaksananya peringatan Isra Mi’raj ini," kata Kapolda dalam sambutannya.

Ia berharap peringatan Isra Mi’raj dapat membentuk karakter personil Polda Maluku yang beriman, bertaqwa, amanah dan selalu meneladani sifat dari pada Rasulullah Muhammad SAW.

"Salat merupakan perintah Allah SWT kepada Nabi kita Muhammad SAW saat melakukan Isra Mi’raj dapat kita amalkan dengan baik sebagai bentuk wujud keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW, nabi akhir zaman," katanya.

Sementara itu, Ustadz Saiful Ali Al Maskaty, dalam ceramahnya mengatakan Baginda Nabi Muhammad SAW wajib dijadikan contoh dan teladan oleh setiap umat Muslim.

"Bagaimana perjalanan suci itu (Isra Mi’raj) dilaksanakan atas kehendak Allah SWT yang menurut akal manusia normal, itu tidak akan mungkin terjadi dalam cuma satu malam," katanya.

Menurutnya, perjalanan mulia tersebut hanya dapat diyakini kebenarannya oleh orang-orang yang bertaqwa dan beriman di masa itu. Sehingga mereka percaya dan meyakini kejadian peristiwa Isra Mi’raj tersebut.

"Olehnya itu peristiwa Isra Mi’raj ini merupakan pelajaran kepada kita umat akhir zaman ini bahwa Allah SWT adalah penguasa dan pemilik alam semesta. Allah SWT dapat berkehendak atas apapun di dunia ini dan kita mahluk manusia kecil ini tidak ada apa-apanya tanpa bantuan Allah SWT," ungkapnya.

Ustadz Saiful juga mengajak seluruh personel Polda Maluku agar menjadikan salat lima waktu sebagai sesuatu yang tidak akan terlepas, sebab, salat lima waktu hukumnya wajib dilaksanakan oleh setiap muslim yang sudah berakal balig.

"Salat yang merupakan perintah Allah SWT kepada Nabi saat melaksanakan Isra Mi’raj dapat kita jadikan sebagai sarana bagi kita dalam berkomunikasi dengan Sang Pencipta," ujarnya.

Di dalam shalat, Ustadz Saiful mengatakan tidak ada lagi hijab atau dinding pemisah dengan Allah SWT. Setiap ayat Alquran yang dibaca akan didengar dan dijawab oleh Allah, Tuhan Yang Maha Esa.

"Olehnya itu mari jadikan shalat sebagai penghibur, sebagai solusi, sebagai sarana bagi kita dalam berinteraksi dengan Allah SWT, baik disaat susah maupun senang, disaat gelisah maupun disaat bahagia," ujarnya.

Ustadz Saiful juga mengingatkan bahwa polri yang saat ini dengan slogan baru Presisi merupakan suatu program yang sangat baik dalam melayani masyarakat. Selaku anggota polri yang beriman kepada Allah SWT, diharapkan dapat menjalankan program Presisi di lapangan, dengan menghadirkan sifat-sifat teladan Nabi dalam melayani masyarakat. (MT-04)

Berita Lainnya