Sekilas Info

Buka Latsar CPNS, Ini Harapan Sekjen Kemenkumham

AMBON - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Komjen Pol Andap Budhi Revianto mengatakan Kemenkumham membutuhkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang handal dan tangguh.

Dalam rilisnya kepada malukuterkini.com, Kamis (22/4/2021), mantan Kapolda Maluku menyampaikan hal itu mendasar karena dibutuhkan terbentuknya karakter dan mindset aparatur negara yang dapat mengambil peran dalam perbaikan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.

“Bangun aparatur negara yang handal dan tangguh, jangan lembek. Pengertian handal dan tangguh itu apa? Tetap berdiri tegak di tengah berbagai keterbatasan.Tidak cengeng menghadapi tantangan tugas yang ada,”tegas Jenderal bintang tiga mengulang apa yang disampaikannya kemarin saat  mewakili Mewakili Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia pada pembukaan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Kemenkumham Tahun Anggaran 2021, di ruang Soepomo  Rabu (21/4/2021).

Menurutnya,  keberhasilan kinerja sebuah instansi pemerintah sangat ditentukan oleh kemampuan sumber daya manusia yang handal dan tangguh, juga profesional. Melalui ketiga hal tersebut, diharapkan akan mampu menciptakan iklim birokrasi yang bermutu dan mengedepankan kepentingan publik.

Ia juga menegaskan, era demokratisasi dan transparansi saat ini, segenap aparatur negara sering menjadi sorotan oleh semua elemen masyarakat.

“Berbagai macam predikat yang menyudutkan mewarnai wajah birokrasi Indonesia. Untuk itu, aparatur negara diharapkan harus mampu mengubah predikat buruk tersebut, serta bisa mengantisipasi dan mengakomodasi setiap perkembangan, serta perubahan,” tandasnya.

Andap menekankan kepada seluruh peserta latsar yang berasal dari Unit Utama Kemenkumham, kantor wilayah, dan Unit Pelaksana Teknis (UPT), untuk memiliki wawasan kebangsaan. Menurut Andap, wawasan kebangsaan penting untuk mencegah munculnya pemahaman yang sempit dari kebhinnekaan yang dipunyai bangsa ini.

“Jangan nanti (pemahamannya) menjadi parsial. Jangan sampai rekan-rekan diberikan kehormatan, ditinggikan derajatnya menjadi PNS, (tapi) tidak memiliki wawasan kebangsaan. Jangan sampai nanti karena wawasan kita lemah, akhirnya ketahanan nasional kita menjadi lemah,” ungkapnya.

Diakhir amanat dan arahannya,  Andap mengajak kepada para CPNS untuk bersyukur yang ditandai dengan bekerja secara profesional, akuntabel, sinergi, transparan, dan inovatif (PASTI).

“Di luar sana masih banyak saudara-saudara yang masih berjuang untuk menjadi CPNS. Jadilah insan Kemenkumham yang bersyukur, yang ditandai dengan cara bekerja dengan baik,” ungkapnya. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!