Sekilas Info

Warga Tawiri Blokir Jalan, Akses dari & ke Bandara Pattimura Terhambat

AMBON, MalukuTerkini.com – Kemacetan panjang terjadi di kawasan Negeri Tawiri, Ambon, sejak Rabu (24/11/2021), akibat warga setempat kembali memblokir ruas jalan menuju ke Bandara Pattimura.

Pantauan malukuterkini.com di lokasi kejadian, arus kendaraan dari dan menuju Bandara Pattimura terhenti.

Akibatnya akses dari dan menuju Bandara Pattimura juga terhambat.

Kendaraan dari Bandara Pattimura terhenti di sekitar ujung landasan arah Negeri Tawiri, sebaliknya kendaraan dari Ambon terhenti depan Mapolsek Bandara.

Sejumlah warga yang hendak melakukan perjalanan dengan pesawat pun harus memilih turun dari mobil untuk berjalan kaki dan melanjutkan dengan menumpangi jasa ojek.

Sebagaimana diketahui, ratusan warga Negeri Tawiri, Kecamatan Teluk Ambon kembali memblokir ruas jalan akses menuju ke Bandara Pattimura, Ambon, Rabu (24/11/2021) pagi.

Aksi blokir warga Negeri Tawiri ini bukan baru pertama, sebelumnya juga sudah dilakukan aksi yang sama sebagai bentuk kekecewaan warga dengan persoaan lahan dengan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Pattimura Ambon.

Aksi ini lantaran TNI mencabut plang hasil rapat komisi I DPRD Kota Ambon.

Tak hanya itu, aksi warga sejak pukul 08.30 WIT ini berbuntut dari kekecewaan pasca rapat dengan Komisi 1 DPRD Kota Ambon beberapa hari lalu.

Lahan ratusan hektar itu tersebar pada  3 RT di Negeri Tawiri yang diklaim milik TNI AU berdasarkan sertifikat nomor 06 Tahun 2010 ini menuai aksi protes.

Pasalnya  sudah sekitar 50 Rumah yang juga memiliki Sertifikat Hak Milik (SHM) pada lahan dimaksud.

Ratusan aparat TNI AU yang berusaha menghalau warga mengakibatkan aksi saling dorong.

Danlanud Pattimura Kolonel Pnb Andreas A Dhewo yang dikonfirmasi malukuterkini.com belum banyak berkomentar.

Ia hanya mengatakan TNI AU menyelesaikan secara hukum. "Tidak apa-apa. Kita selesaikan secara aturan hukum," ujarnya. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!