Sekilas Info

Pegawai Disperindag Maluku Ditemukan tak Bernyawa di Pantai Hukurila

AMBON, MalukuTerkini.com –  Fictorio Ferdinand de Fretes alias Mario, pegawai Disperindag Provinsi Maluku, ditemukan tak bernyawa saat menyelam mencari ikan.

Korban ditemukan Sabtu (22/1/2022), pukul 21.15 WIT di Pantai Hukurila, Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon

Kasubbag Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Iptu I Leatemia menjelaskan sesuai keterangan sejumlah saksi, disebutkan Sabtu (22/1/2022)  pukul 12.00 WIT korban bersama rekannya yang bernama La Gundu tiba di Negeri Hukurila kemudian menuju Pantai Halmakuang guna melakukan kegiatan menyelam hingga pukul 14.30 WIT.

“Korban sempar kembali ke pesisir pantai guna membakar ikan hasil tangkapannya. Setelah selesai bakar ikan korban sempat ngobrol  di pesisir pantai. Selanjutnya, pukul 16.15 WIT, korban kembali melakukan penyelaman hingga pukul 18.30 WIT. Namun korban tidak kembali ke pesisir pantai. Hingga sorenya korban tidak kembali sehingga La Gundu  menghubungi salah satu warga Negeri Hukurila  Welhemus de Fretes yang juga paman korban  melalui telepon untuk memberitahukan kejadian tersebut," jelasnya

Mendapat informasi itu,  Welhemus  menuju TKP guna mencari korban, namun hingga pukul 20.00 WIT korban tidak ditemukan sehingga ia menghubungi Kepala Kewang untuk meberitahukan kejadian tersebut.

“Sekitar pukul 20.15 WIT,  Kepala Kewang menghubungi Sekretaris Negeri Hukurila untuk memberikan pengumuman terkait kejadian tersebut melalui pengeras suara dan meminta bantuan dari warga masyarakat untuk membantu pencarian korban,” ungkapnya.

Setelah mendengar pengumuman tersebut, katanya, masyarakat Negeri Hukurila dengan menggunakan longboat mencari korban di seputaran tempat korban melakukan penyelaman

"Barulah sekitar pukul 21.15 WIT, Korban ditemukan oleh warga yang melakukan pencarian dan kemudian dilarikan ke rumah Welhemus untuk selanjutnya dievakuasi  menuju rumah duka di kawasan Kudamati," kata Leatemia.

Ia menjelaskan, pihak keluarga mengiklaskan kematian korban  dan tidak mau untuk dilakukan otopsi. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!