Ketua TP-PKK Maluku Sambangi Pasien Operasi Bibir Sumbing
AMBON, MalukuTerkini.com - Kegiatan Bakti Sosial Operasi Bibir Sumbing di Rumah Sakit TNI Angkatan Laut (Rumkital) FX Suhardjo Lantamal IX Ambon terus dilakukan.
Kegiatan yang merupakan hasil kerjasama Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IX Ambon dengan Yayasan Celebes Cleft Center (YCCC) Makassar, Sabtu (12/3/2022) langsung disambangi Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad Ismail.
Ikut bersama pula Ketua Korcab IX DJA III Widiya Said Latuconsina meninjau secara langsung kegiatan operasi dan melihat pasien yang telah dilaksanakan operasi dan menjalani perawatan untuk pemulihan.
Ketua Korcab DJA III Lantamal IX, Widiya Said Latuconsina menjelaskan operasi tersebut diselenggarakan oleh Rumkital FX Suhardjo bekerjasama dengan YCCC Makassar yang bertujuan untuk membantu masyarakat penderita kelainan bibir sumbing dan celah lelangit yang memiliki keterbasan finasial.
“Operasi yang berlangsung sejak tanggal 9 Maret 2022 tersebut dari tim medis sudah berhasil melakukan operasi terhadap 28 pasien bibir sumbing dengan kelainan celah bibir dan lelangit,” ungkapnya.
Ia berharap, operasi ini dapat menjadi bentuk pelayanan Lantamal IX bagi masyarakat Maluku, khususnya penderita kelainan bibir sumbing dan celah lelangit, untuk meningkatkan kualitas hidup mereka di masa depan.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad Ismail menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan baksos tersebut.
"Selama saya menjabat sebagai Duta Stunting, baru kali ini saya menghadiri baksos operasi bibir sumbing dan celah lelangit. Hal ini merupakan ilmu baru buat saya pribadi, karena tenyata ada keterkaitan antara stunting yang bisa menyebabkan bibir sumbing ini," ujarnya.
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad Ismail maupun Ketua Korcab IX DJA III Ny Widiya Said Latuconsina beserta rombongan juga menyempatkan diri untuk meninjau secara langsung kegiatan operasi pasien bibir sumbing dan memberikan bingkisan kepada seluruh pasien. (MT-04)