Personel TNI/Polri Kembali Tertibkan Kawasan Tambang Ilegal Gunung Botak

AMBON, MalukuTerkini.com – Personel gabungan TNI/Polri, Sabtu (2/4/2022) kembali menyisir dan menertibkan kawasan tambang emas ilegal Gunung Botak, Desa Persiapan Wamsait, Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru.
Tim gabungan terdiri dari personel Polres Pulau Buru, Polsek Waeapo, Koramil 1506/04 Waeapo dan Subdenpom Namlea yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Pulau Buru AKP Uspril W Futwembun.
Penyisiran berdasarkan Surat Perintah Kapolres Pulau Buru Nomor SPRIN/484/IV/PAM.3.3/2022 tanggal 1 April 2022.
Anggota penyisiran akan dibagi dalam dua tim yang menyisir dan menertibkan lokasi Kali Anahoni dan lokasi Gunung Botak.
Team pertama dipimpin oleh Kasat Polair Ipda Jefilery J Manuhua, Kasat Reskrim Iptu Aditya Bambang Sundawa dan Kasat Tahti Ipda Bahtiar Teppo.
Team kedua pimpinan oleh Kabag Ops Polres Pulau Buru dengan sasaran yaitu pada lokasi Gunung Botak.
Sebelum penyisiran dilakukan apel dipimpin Kabag Ops di Depan Pos Polisi Jalur D Desa Persiapan Wamsait Kecamatan Waelata Kabupaten Buru sekaligus memberikan arahan.
"Hari ini kita akan melaksanakan tugas kemanusiaan yaitu melakukan penertiban dan penyisiran aktifitas pertambangan emas ilegal pada lokasi tambang emas Gunung Botak dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih bebas dari pencemaran lingkungan akibat penggunaan bahan kimia berbahaya dalam kegiatan penambangan emas ilegal," tandasnya.
Mantan Kapolsek Kawasan Bandara Pattimura ini menyampaikan, aga laksanakan kegiatan penyisiran dan penertiban secara humanis dengan menghimbau kepada seluruh penambang agar segera mengosongkan lokasi tambang emas Gunung Botak dan tidak ada aktifitas penambangan emas apapun selama bulan suci ramadhan.
"Lakukan penertiban terhadap alat dan barang milik penambang yang masih ditemukan pada lokasi tambang," tandasnya
Usai apel, pada pukul 11.15 WIT, tim mulai bergerak untuk melakukan pembersihan kegiatan penambangan emas dengan cara membongkar dan membakar alat dan barang kerja milik penambang serta membongkar tenda tempat tinggal ataupun tenda warung yang masih ada, mengarahkan masyarakat untuk segera meninggalkan lokasi tambang emas Gunung Botak yang menjadi tempat aktifitas penambangan emas ilegal.
Bahkan mengarahkan masyarakat untuk tidak lagi melakukan aktifitas penambangan emas tanpa izin baik yang menggunakan bahan kimia ataupun penambangan emas tanpa bahan kimia.
Kegiatan penyisiran sempat terhenti pukul 14.00 WIT karena cuaca hujan deras di lokasi tambang emas Gunung Botak, sehingga team harus berteduh pada tenda-tenda yang masih tersisa dilokasi tambang emas Gunung Botak.
Usai penertiban sekitar pukul 17.00 WIT, kemudian team kembali ke Pospam Jalur D Desa Persiapan Wamsait Kecamatan Waelata Kabupaten Buru. (MT-04)
Komentar