Ekspor Maluku di Maret 2022 Naik 20,71%

AMBON, MalukuTerkini.com – Nilai ekspor Provinsi Maluku pada Maret 2022 naik sekitar 20,71 persen dibandingkan nilai ekspor Maluku bulan Februari 2022 (US$ 0,66 juta) yang berasal dari komoditas barang non migas yaitu kelompok ikan dan udang

“Ekspor Maluku pada Maret 2022 mencapai US$ 0,80 juta berasal dari komoditas non migas. Komoditas non migas dari kelompok ikan dan udang berupa ikan tuna (fresh tuna whole, frozen yellowfin tuna loin, frozen yellowfin tuna steak), frozen grouper, red snapper, mackerel, cumi-cumi dan kepiting (live crab),” jelas Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku, Asep Riyadi dalam keterangan tertulis yang diterima malukuterkini.com, Selasa (10/5/2022).

Ia merincikan, pada Maret 2022 ekspor Maluku dilakukan ke negara anggota ASEAN senilai US$ 0,50 juta ke Thailand, Singapura dan Vietnam.

“Ekspor dari Maluku ke negara di kawasan Asia lainnya sebesar US$ 0,30 juta yaitu ke Jepang sebesar US$ 0,29 juta dan Tiongkok sebesar US$ 0,02 juta,” rincinya.

Pada periode Maret 2022 ini, menurutnya, tidak ada ekspor ke luar kawasan Asia.

“Ekspor terbesar pada periode ini menuju negara Vietnam sebesar US$ 0,45 juta. Sementara itu, ekspor ke negara Bangladesh dan Belanda mengalami penurunan nilai ekspor masing-masing mencapai 100 persen dibandingkan Februari 2022,” ungkapnya. (MT-05)