Pukul Petinju Vietnam Hingga Babak Belur, Maikhel Muskitta Lolos ke Final SEA Games
MalukuTerkini.com – Petinju Indonesia, Maikhel Roberd Muskitta berhasil melangkah ke final kelas berat ringan (81 kg) putra SEA Games 2021 Vietnam.
Dalam laga yang dilangsungkan di Mon Thi Dau, Vietnam, Jumat (20/5/2022) malam, Maikhel Muskitta tanpa ampun menghajar petinju tuan rumah Truong Dinh Hoang.
Wasit terpaksa menghentikan pertandingan di ronde kedua setelah pukulan lurus tangan kanan yang dilancarkan Muskitta menghujam deras ke pelipis Truong.
Darah pun langsung bercucuran karena pelipis dari Truong pecah. Kemenangan RSC pun diraih Muskitta.
Sebagaimana diketahui, Dalam laga semifinal yang dilangsungkan Jumat (20/5/2022) malam, Indonesia meloloskan lagi 3 petinjunya ke babak final.
Sebenarnya ada 4 petinju yang berlaga di babak semifinal, namun sayang hanya Novita Sinandia yang tampil di kelas 51 kg putri tak mampu mengatasi perlawanan petinju Filipina, Irish Magno Ardiente.
Novita yang tampil di sudut biru sebenarnya mampu mengimbangi kemampuan petinju Filipina itu. Namun sayang akhirnya dewi fortuna belum berpihak kepada dirinya petinju asal DKI ini kalah tipis 1-2.
Tiga petinju lainnya yang meraih kemenangan dan lolos ke final yaitu Maikhel Roberd Muskita (kelas berat ringan atau 81 kg putra), Sarohatua Lumbantobing meraih kemenangan angka saat menghadapi petinju Filipina Marjon Pianar Anggon di kelas 63 kg serta Huswatun Hasanah (kelas 60 kg putri) yang meraih kemenangan angka mutlak dari petinju Laos, Duangohay Thalenlep.
Mengomentari keberhasilan mengirimkan empat petinjunya ke babak final, Manajer Tim Tinju SEA Games, Hengky Silatang menyambutnya dengan penuh suka cita.
“Ini sejarah bagi pertinjuan Tanah Air. Haru rasanya mampu mengantarkan empat petinju tampil ke final Semoga keempatnya meraih prestasi tertinggi yakni membawa pulang medali emas,” ujar Hengky yang juga pemilik Hengky Silatang Boxing Camp (HSBC) Ciseeng, Bogor.
Selama ini para petinju dengan pengawasan langsung pelatih kepala Darman Hutahuruk berlatih dengan tekun di HSBC. Mereka berlatih tanding melawan petinju profesional yang banyak membantu meningkatkan kemampuan.
Sehari sebelumnya Farand Papendang telah lebih dahulu meluncur ke babak final. Ia mengalahkan petinju asal Filipina. Malah petinju Filipina yang menerima sejumlah pukulan telak harus dilarikan ke rumah sakit. (MT-04)