Sambangi Lapas Namlea, Gubernur Maluku Temui WBP

NAMLEA, MalukuTerkini.com – Bersamaan dengan momentum Hari Raya Idul Adha 1443 H/2022 M, Gubernur Maluku Murad Ismail didampingi Ketua TP-PKK Maluku Widya Pratiwi Murad menyambangi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Namlea.

Kunjungan Gubernur itu dilaukan usai menunaikan Salat Idul Adha bersama warga Kabupetan Buru, Minggu (10/7/2022).

Dalam kunjungan ke Lapas Namlea, Gubernur juga didampingi oleh Penjabat Bupati Buru Djalaludin Salampessy.

Tiba di lapas Namlea, Gubernur dan rombongan disambut oleh Plh Kalapas Namlea Tersy Noya dan jajaran Lapas Namlea.

Dalam kunjungan itu, Gubernur menyambangi blok hunian dan memberikan nasihat dan wejangan kepada warga binaan pemasyarakatan Lapas Namlea.

Gubernur meminta kepada warga binaan di setiap blok yang dikunjungi agar menjadikan lapas untuk memperbaiki diri, dapat mengambil hikmahnya agar pada saatnya nanti bebas sudah bisa berkarya di tengah-tengah masyarakat.

"Jadikan lapas untuk memperbaiki diri, dapat mengambil hikmahnya agar pada saatnya nanti bebas sudah bisa berkarya diluar .  Kegiatan pembinaan yang ada di dalam sini bisa dapat di ikuti. Ilmu yang diberikan selama pembinaan di Lapas  bisa berguna saat bebas dan berbaur dengan masyarakat," ungkapnya.

Sementara itu, Plh Kepala Lapas Namlea Tersih V Noya dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kepedulian Gubernur Maluku besert rombongan menyambangi Lapas Namlea.

"Terima kasih yang sebesar-besarnya kami ucapkan kepada Bapak Gubernur dan Penjabat Bupati Buru serta segenap jajaran pemerintah Kabupaten Buru atas kepedulian bagi warga binaan pemasyarakatan di Lapas Namlea yang notabene juga adalah warga masyarakat Pulau Buru," ungkapnya.

Noya mengatakan, di tempat inilah, di Lapas Namlea, mereka (warga binaan) dibina  agar menyadari kesalahan, memperbaiki diri, dan tidak mengulangi tindak pidana sehingga mereka diharapkan dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat, dapat aktif berperan dalam pembangunan, dan dapat hidup secara wajar sebagai warga masyarakat yang baik dan bertanggung jawab.

"Kami sampaikan permintaan maaf dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Maluku yang tidak bisa hadir mendampingi acara penyerahan bantuan hewan kurban ini karena akan mempersiapkan diri mengikuti rakornas di Jakarta besok hari," ungkapnya. (MT-04)