Sambangi Lokasi Kebakaran di Mardika, Kapolda Maluku Salurkan 2 Ton Beras

AMBON, MalukuTerkini.com - Pasca musibah kebakaran yang menghanguskan ratusan lapak, kios hingga kos-kosan di Lorong Tahu, Mardika, Kelurahan Rijali, Kecamatan Sirimau Kota Ambon, Jumat (9/12/2022), Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif langsung tanggap.

Sebanyak dua ton beras langsung disalurkan kepada para korban kebakaran untuk membantu memenuhi kebutuhan mereka.

"Saya turut prihatin atas musibah yang terjadi dan saya berharap saudara kita bersabar karena pemerintah langsung turun tangan di lapangan. Negara hadir dan tadi pak wali kota juga sudah mengambil langkah untuk tanggap darurat bencana. Saya juga akan memberikan bantuan baik pengamanan maupun bantuan sosial. Tadi saya salurkan dua ton beras," tandas Kapolda disela-sela kunjungannya di lokasi kebakaran, Jumat (9/12/2022).

Kapolda mengarahkan agar lurah setempat segera mendata jumlah warga yang terdampak. Kendatipun dengan segala keterbatasan namun agar bisa disikapi untuk penanganan secara baik.

Kapolda juga berharap agar masyarakat tetap menjaga situasi keamanan. Proses penyelidikan sendiri katanya, sudah berjalan.

"Saya berharap tetap masyarakat bersama menjaga keamanan situasi saat ini mudah-mudahan bisa segera ditindaklanjuti dan dari aspek penyelidikan kita secara prosedur melakukan penyelidikan dan kita akan libatkan Puslabfor Polri dari Makassar yang sudah kita komunikasi dan kita berharap status yang kita tetapkan ini jangan masyarakat keluar masuk dan masih panas masih rawan sehingga menghindari sesuatu yang tidak kita inginkan," ungkapnya.

Selain itu kata Kapolda, nantinya akan segera dilakukan pembersihan. Namun saat ini bagi masyarakat sekitar kejadian jangan membiarkan pihak atau orang luar untuk masuk dan mengambil gambar selfi-selfi ditengah musibah yang terjadi.

"Kita ingin nantinya kita bersihkan semua apakah masih ada korban yang ada di sana atau tidak. Saya berharap masyarakat yang datang kalau dari luar yang datang jangan ini dijadikan tontonan foto dan selfi karena kita sedang prihatin semua. Jangan selfi-selfi posting di medsos. Itu namanya kasihan masyarakat disini dan sudah arahkan saya bantu dua ton beras untuk saudara kita yang membutuhkan," tandasnya. (MT-04)