Bayi yang Ditemukan dalam Tas Kresek di Silale kini Diasuh LKSA

AMBON, MalukuTerkini.com - Bayi yang ditemukan dalam tas kresek di kawasan Silale, Kota Ambon kini telah diasuh oleh Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA).

"Bayi itu sekarang dalam pengasuhan LKSA, karena bayi tersebut butuh pengasuhan," ungkap Kepala Dinas Sosial Kota Ambon, Nurhayati Jasin kepada malukuterkini.com, di Balai Kota Ambon, Jumat (27/1/2023).

Ia menjelaskan, untuk mengadopsi bayi tersebut harus ada surat penetapan anak terlantar dari pengadilan negeri, sehinga saat ini Dinsos sementara berproses dimana membuat pengumuman selama 3x10 hari apakah ada yang mengaku pemilik anak tersebut ataukah tidak.

"Jadi sesuai aturan, harus ada penetapan anak terlantar dari pengadilan baru bisa proses adopsi. Jadi kita harus melalui media pengumuman dulu selama 3x10 hari. Jika tidak ada yang mengaku bahwa itu anak mereka dan sebagainya maka kita usulkan ke pengadilan untuk penetapan sebagai anak terlantar," jelasnya.

Ia menambahkan, masalah peneuan bayi tersebut sudah ditangani oleh pihak kepolisian sehingga pihaknya juga harus mengikuti proses sesuai aturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Sebagaimana diketahui, warga kawasan Lorong Silale, Kecamatan Nusaniwe, Ambon, dihebohkan dengan ada sesosok bayi diletakkan di depan salah satu kamar kontrakan di kawasan itu, Rabu (25/1/2023) dini hari sekira pukul 03.30 WIT.

Bayi berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan dalam kondisi sehat menggunakan baju warna putih diletakkan di dalam kantong kresek warna hitam, di depan salah satu kamar kos-kosan milik Keluarga Latuconsina yang terletak di Lorong Silale RT 002/RW 003. (MT-05)