Dikoordinir ASC, 25 Kapal Layar Sail Indonesia Berlabuh di Amahusu

AMBON, MalukuTerkini.com - Hingga Jumat (4/8/2023) sore, tercatat 25 kapal layar peserta Sail to Indonesia 2023 telah berlabuh di perairan Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon.
Pantauan malukuterkini.com, para pelayar tersebut telah berlabuh di perairan Negeri Amahusu secara bertahap sejak Rabu (2/8/2023).
25 Kapal layar yang tergabung dalam grup Sail to Indonesia 2023 Rally yang telah tiba dan berlabuh di perairan Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon yaitu Mulan yang diawaki 2 crew berbendera Australia, Marathon Lady (1 crew/Australia), El Gaucho (2 crew/Belgia), Atlas (6 crew/Kanada), Sabu (2 crew/Australia), Crocodile (2 crew/Australia) dan Anima (8 crew/Portugal), Sea Jay (2 crew/Amerika Serikat), Muskoka (2 crew/Kanada), Nok (2 crew/Belanda), Sabatical (2 crew/Selandia Baru), Barbarossa (2 crew/Australia), Swiss Lady (2 crew/Swiss), Memo (3 crew/Irlandia Utara), Splashdown (2 crew/Australia), Ibex (2 crew/Austria), Domini (2 crew/Inggris), Masquenada (1 crew/Belgia), Legasea (2 crew/Australia), Bliss of Stockholm (2 crew/Swedia), Spray (2 crew/Swedia), Ozone (2 crew/Kanada). Agapi (1 crew/Austria), Marcopolo I (2 crew/Australia) dan Lala B (2 crew/Australia)
Sementara itu, Ketua Ambon Sailing Community (ASC), Nico Tulalessy menjelaskan secara keseluruhan ada 63 kapal layar peserta Sail Indonesia yang dijadwalkan akan menyinggahi Ambon.
“14 kapal layar dianraranya tergabung dalam grup World Odyssey 500 Rally yang sudah menyinggahi Ambon beberapa hari lalu dan kemudian melanjutkan perjalanan ke destinasi lainnya di Indonesia. Saat ini, puluhan kapal layar lainnya yang tergabung dalam grup Sail Indonesia secara bertahap menyinggahi Ambon. Sesuai data saat ini sudah ada 25 kapal layar yang berlabuh di Amahusu. Jika ditotalkan sudah 39 kapal layar singgah di Ambon dari 63 kapal layar yang dijadwalkan,” jelas Tulalessy kepada malukuterkini.com, Jumat (4/8/2023).
Dikatakan, pelaksana Sail Indonesia bermitra dengan ASC untuk mengkoordinir kegiatan para crew puluhan kapal layar tersebut selama menyinggahi Ambon.
“ASC juga telah menggandeng sejumlah stakeholder untuk turut serta mendukung Sail Indonesia 2023 diantaranya Dinas Pariwisata Provinsi Maluku, Basarnas Ambon, PT Telkom, Polri, Bakamla, TNI Angkatan Laut dan Pemerintah Negeri Amahusu. Kita juga telah mengajak para stakeholder yang ingin berpartisipasi mengangkat sektor pariwisata Provinsi Maluku umumnya dan Kota Ambon khususnya untuk bersama-sama terlibat menyukseskan Sail Indonesia ini. Termasuk juga siswa maupun mahasiswa pariwisata juga dapat memanfaatkan event ini,” ungkapnya.
Sebelumnya peserta Sail to Indonesia yang tergabung dalam grup World Odyssey 500 Rally telah meninggalkan Ambon, Selasa (1/8/2023) – Rabu (2/8/2023) menuju destinasi lanjutan. Belansan kapal tersebut menyinggahi sejak Sabtu (29/7/2023).
14 kapal layar peserta Sail to Indonesia 2023 yang tergabung dalam grup World Odyssey 500 Rally telah melanjutkan pelayaran yaitu POM III yang diawaki 4 crew berbdenra Prancis), Nop Nop (2 crew/Prancis), Fou de Bassan (2 crew/Prancis), Endless Joy (2 crew/Belanda), Chaps (2 crew/Prancis), Chmagui 2 (2 crew/Prancis), Blueway (2 crew/Jerman), Manaca (2 crew/Prancis), Inky Blue (3 crew/Inggris), Great Circle (2 crew/Belgia), Loly (3 crew/Prancis), Ningyo (2 crew/Belanda), 2 Canoes (4 crew/Kanada) dan Akaroa III (2 crew/Australia). (MT-05)
Komentar