Inilah 6 Lulusan ‘Cumlaude’ FPIK Unpatti 2024
AMBON, MalukuTerkini.com – Sebanyak 6 lulusan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Pattimura (FPIK (Unpatti) berhasil lulus dengan predikat ‘cumlaude’.
Hal itu terungkap saat Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka Yudisium dan Penggelaran Sarjana (S1) bagi 48 lulusan yang berlangsung di Kampus FPIK Unpatti, Ambon, Kamis (18/4/2024).
Mahasiswa yang mengikuti yudisium berasal 6 program studi yang terdiri dari 7 lulusan Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan (MSP), 6 lulusan Program Studi Ilmu Kelautan (IK), 7 lulusan Program Studi Budidaya Perairan (BDP), 6 lulusan Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan (PSP), 14 lulusan Program Studi Teknologi Hasil Perikanan (THP) dan 8 lulusan Program Studi Agrobisnis Perikanan (AGP).
Keenam orang lulusan yang dinyatakan lulus dengan predikat ‘Cumlaude’ yaitu:
- Merell Anthonia Peilouw, S.Pi, Prodi BDP, Masa Studi 3 Tahun 7 Bulan dan IPK 3,76
- Nur Dilla Silawane, S.Pi, Prodi THP, Masa Studi 3 Tahun 7 Bulan dan IPK 3,67
- Ziepora Veronica Mairuhu, S.Pi, Prodi THP, Masa Studi 3 Tahun 7 Bulan dan IPK 3,64
- Angel Desmarini Nitalessy, S.Pi, Prodi BDP, Masa Studi 3 Tahun 7 Bulan dan IPK 3,63
- Michael Huwae, S.Pi, Prodi THP, Masa Studi 3 Tahun 7 Bulan dan IPK 3,62
- Lidya Yona Leatomu, S.Pi, Prodi PSP, Masa Studi 3 Tahun 7 Bulan dan IPK 3,61
Dekan FPIK Unpatti, Y Lopulalan pada kesempatan tersebut menyerahkan plakat dan piagam penghargaan kepada 6 orang lulusan yang dinyatakan lulus dengan predikat ‘Cumlaude’.
Salah seorang lulusan dengan predikat ‘Cumlaude’, Merell Anthonia Peilouw mengaku dalam proses meraih dan memperoleh gelar sarjana yang disadari sungguh bahwa bukanlah suatu hal yang mudah. Berbagai persoalan, tantangan, suka dan dukapun dirasakan.
“Berawal dari proses perkuliahan, penelitian bahkan sampai dengan penyusunan skripsi serta bagaimana mempertahankan skripsi itu mampu membawa hasil yang baik dan diwujudkan pada hari ini. Kami menyadari sungguh bahwa dalam upaya untuk memperoleh gelar sarjana, terkadang kami meninggalkan rumah bahkan keluarga, namun doa dan kepercayaan dari orangtua terus menyertai kami. Oleh karena itulah, terimakasih kami ucapkan dari lubuk hati yang dalam khususnya bagi orangtua kami, dan juga semua keluarga untuk segala upaya dan doa yang diberikan sehingga kami memperoleh gelar sarjana,” ungkapnya.
Dikukuhkanya sebagai lulusan FPIK, kata Peilouw, bukanlah akhir dari perjuangan namun merupakan langkah awal bagi dalam menghadapi kerasnya kehidupan yang sebenarnya.
“Bagaikan kapal ketika berada ditengah lautan yang selalu diterpa gelombang yang kencang, dan gelombang yang selalu membentur pada bebatuan dan dinding pantai dengan keras, begitulah kehidupan saat ini. Jangan pernah puas dengan apa yang kita punya, namun kiranya kita tetap memacu diri agar semakin baik kedepannya. Semoga kita menjadi orang yang sukses dan membanggakan almamater tercinta di waktu mendatang. Waktu terus berlalu, hari demi haripun akan tetap berganti,” katanya.
Yudisium tersebut dihadiri juga Wakil Rektor Unpatti Bidang Akademik D Malle, Wakil Rektor Unpatti Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi Ruslan H Tawari, Senat FPIK, Sivitas Akadmika dan Tenaga Kependidika FPIK., perwakilan Ikatan Alumni FPIK Jauhari Tuarita (Sekretaris Daerah Kabupaten Maluku Tengah) dan para orang tua lulusan. (MT-04)