Karantina Siapkan Akses Pasar Manggis Mancanegara
AMBON, MalukuTerkini.com - Manggis adalah salah satu buah primadona Indonesia. Ekspor buah ini ke mancanegara telah banyak dilakukan, namun kendala sering ditemui saat ekspor. Ditemukan serangga di permukaan, disela-sela, maupun di bawah kelopak buah saat diperiksa oleh petugas karantina.
Pembersihan buah dengan udara bertekanan tinggi (high pressure air) merupakan alternatif perlakuan untuk membersihkan buah dari serangga. Termasuk pembersihan pada buah manggis.
Pada kesempatan ini (anggaran tahun 2024) Karantina akan melaksanakan uji terap teknik pembersihan buah manggis dengan udara bertekanan tinggi di rumah kemas.
Teknik dan metode yang dihasilkan ini diharapkan dapat dijadikan dasar ilmiah (scientific based) membuka akses pasar buah manggis ke Australia.
Tim uji terap melakukan perlakuan pembersihan buah manggis dengan udara bertekanan tinggi, menggunakan kompresor yang telah dimodifikasi oleh tim. Karantina Uji Tetap juga bekerja sama dengan Fakultas Teknik Pertanian IPB dalam penerapan ini.
Sejak pagi hari tim melakukan pengujian agar dapat diketahui tekanan udara dan waktu perlakuan yang efektif untuk membersihkan buah manggis dari serangga dan kotoran yang ada.
Pada saat yang bersamaan, Kepala Badan Karantina Indonesia, Sahat M Panggabean berkunjung ke lokasi. Dalam kunjungan tersebut, Sahat melihat tim uji terap yang sedang melakukan perlakuan pembersihan buah manggis dengan udara bertekanan tinggi.
"Permintaan pasar ekspor buah manggis ke Australia, Selandia Baru, dan Taiwan sangat besar. Saya harap alat ini dapat digunakan oleh eksportir untuk membersihkan buah manggis dari serangga, sehingga Indonesia tidak mendapat NNC dari negara tujuan ekspor," ungkap Sahat. (MT-04)