Sekilas Info

Program Padat Karya Kemenhub Sasar Infrastruktur Maritim di Maluku

AMBON, MalukuTerkini.com - Ratusan masyarakat turut mengambil bagian dalam program Padat Karya yang merupakan gagasan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan mendapatkan dukungan penuh oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku.

Hal itu ditandai dengan penyerahan alat kebersihan kepada masyarakat bertempat di Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Ambon, Senin (4/8/2025).

Program tersbeut  menyasar berbagai titik vital infrastruktur maritim di Ambon, mulai dari pemeliharaan dermaga pelabuhan Distrik Navigasi, gedung PAUD/TK Al-Gufron binaan kantor Distrik Navigasi, Stasiun Radio Pantai (SROP) Karang Panjang, hingga menara suar Tanjung Nusaniwe. Semuanya disentuh tangan-tangan masyarakat dalam semangat kerja gotong royong.

Ratusan tenaga kerja yang dilibatkan berasal dari wilayah sekitar seperti halnya Kelurahan Waihaong, Ahusen, Waihoka, Karang Panjang, Dusun Waimahu, Desa Latuhalat.

Sementara itu Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten  Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekda Maluku Kasrul Selang menegaskan pembangunan sektor maritim buka sekedar proyek teknis, tetapi program ini meyentuh langsung ke kehidupan masyarakat kepulauan.

“Maluku adalah provinsi kepulauan, keberadaan infrastruktur seperti dermaga yang sangat prima, karena dermaga bukan hanya tempat bersandar kapal tetapi juga gerbang perekonomian, penghubung antar pulau, dan fasilitas vital bagi mobilitas Masyarakat,” tandasna.

Menurut Kasrul, kegiatan Padat Karya bukan soal perawatan infrastruktur, melainkan sebuh pendekatan Pembangunan yang humani, mengikutsertakan warga dalam proses, dan memberdayakan mereka secara ekonomi dan sosial.

Kegiatan Padat Karya, ungkapnya, menyimpan manfaat ganda yang signifikan seperti halnya menghidupkan ekonomi masyarakat sekitar dengan menciptakan lapangan kerja langsung bagi warga, meningkatkan kualitas infrastruktur maritim sehingga dapat menunjang kelancaran pelayaran dan navigasi serta memperkuat kolaborai antara pemerintah, Masyarakat dan pemangku kepentingan sebagai bentuk sinergi membangun Maluku dari laut. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!