1. Beranda
  2. Ekonomi

Gubernur Maluku & Bupati SBB Bahas PT SIM

Oleh ,

AMBON, MalukuTerkini.com – Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa dan Bupati Seram Bagian Barat (SBB) Asri Arman akhirnya duduk semeja membahas masalah sengketa lahan yang terjadi di Kabupaten Seram Bagian Barat antara masyarakat dan PT Spice Island Maluku (SIM).

Hal ini diungkapkan oleh Juru Bicara Gubernur Maluku, Kasrul Selang usai mengikuti rapat tersebut di kantor Gubernur Maluku, Kamis (14/8/2025).

Menurut Kasrul,  saat ini Pemerintah Provinsi Maluku maupun Pemerintah Kabupaten SBB sangat membuka ‘Karpet Merah’ kepada para investor salah satunya PT. SIM, serta melindungi hak-hak dari masyarakat di Kabupaten SBB.

Dalam pertemuan tersebut, Bupati telah meminta waktu untuk melakukan mediasi guna menyelesaikan permasalan yang terjadi.

“Prinsipnya investasi tetap didukung oleh pemerintah sepanjang tidak merugikan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati SBB Asri Arman mengatakan sebagai pemerintah daerah dirinya tidak menghalangi para investor.

“Memang kami pernah menerima surat dari PT. SIM, dan isi surat itu menjelaskan bahwa mereka   mengundurkan diri, namun seharusnya surat tersebut ditujukan kepada kementerian yang mengeluarkan izin,” katanya.

Terkait dengan data konsesi PT. SIM seluas 2.445 hektar, yang terdiri dari Hatusua 930 ha, Nuruwe 710 ha, Kawah 805 ha, dan di Pelita Jaya kurang lebih 1.500 ha dan masih banyak lahan yang belum digarap.

“ Di Hatusua, Kawah dan Nuruwe tidak terlalu nampak, tapi yang nampak hanya di Pelita Jaya. Pemkab dan DPRD terus melakukan peninjauan di lapangan guna menyelesaikan permasalahan yang terjadi. Nantinya akan kami laporkan lagi kepada Pak Gubernur jika mediasi yang kami lakukan sudahg selesai,” rincinya. (MT-04)

Berita Lainnya