PLN UIP MPA Siap Dukung Percepatan Pemerataan Energi di Maluku

AMBON, MalukuTerkini.com - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menininjau Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara 1 di Negeri Waai, Kabupaten Maluku Tengah, Selasa (14/10/2025).
Kunjungan tersebut dilakukan setelah Wapres meninjau perkembangan pembangunan Bendungan Way Apu di Kabupaten Buru.
Saat meninjau BMPP Nusantara 1, Wapres Gibran Rakabuming menerima penjelasan dari General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU), Noer Soeratmoko, terkait kondisi sistem kelistrikan di Pulau Ambon serta langkah-langkah PLN dalam memperluas akses energi di wilayah Maluku.
BMPP Nusantara 1 merupakan pembangkit listrik terapung terbesar di kawasan Indonesia Timur dengan kapasitas daya mencapai 60 megawatt (MW).
Sejak mulai beroperasi pada April 2022, fasilitas ini berperan penting sebagai tulang punggung pasokan listrik bagi Kota Ambon dan daerah sekitarnya.
Dalam kunjungan tersebut, Wapres Gibran Rakabuming menekankan pengelolaan BMPP tidak hanya difokuskan pada penyediaan daya listrik, tetapi juga harus mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Ia menilai, pasokan listrik yang andal merupakan dasar bagi peningkatan aktivitas ekonomi rakyat, baik di pasar, warung, maupun sektor jasa, serta dapat membuka peluang investasi baru di daerah.
Di lain kesempatan, General Manager PLN UIP MPA, Nur Hardiyanto, menyampaikan bahwa peran PLN UIP MPA berfokus pada pembangunan infrastruktur kelistrikan strategis yang menjadi fondasi tercapainya keandalan dan pemerataan listrik di wilayah timur Indonesia, termasuk Maluku.
“Kami di PLN UIP MPA terus memperkuat infrastruktur transmisi dan distribusi, agar sistem kelistrikan di Maluku semakin andal dan mampu menopang peningkatan jam operasi listrik di desa-desa. BMPP Nusantara 1 adalah salah satu proyek penting yang menjadi solusi cepat menghadirkan daya besar di Pulau Ambon dan sekitarnya,” jelas Nur.
Ia juga menegaskan pemerataan listrik 24 jam di Maluku tidak hanya bergantung pada ketersediaan daya, tetapi juga kesiapan jaringan dan kondisi geografis wilayah kepulauan. Untuk itu, PLN UIP MPA berkoordinasi erat dengan PLN UIW MMU serta pemerintah daerah dalam memastikan pembangunan infrastruktur berjalan optimal.
“Sinergi antar unit PLN dan dukungan pemerintah daerah menjadi kunci. Kami berterima kasih atas perhatian Bapak Wapres dan Bapak Gubernur terhadap kebutuhan listrik masyarakat. PLN UIP MPA siap mempercepat pembangunan jaringan dan sistem pendukung agar masyarakat di wilayah terpencil pun bisa segera menikmati listrik 24 jam,” jelas Nur.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan sinergi antar unit PLN, PLN UIP MPA optimis bahwa dalam waktu dekat masyarakat Maluku akan menikmati layanan listrik yang lebih andal dan merata hingga ke pelosok.
“Pemerataan energi bukan sekadar target teknis, tetapi wujud nyata keadilan pembangunan. PLN UIP MPA berkomitmen menjadi bagian dari perubahan besar ini untuk Maluku yang terang dan berdaya,” katanya. (MT-06)
Komentar