Sekilas Info

Mendagri Minta ASN Netral dan Aktif Sosialisasikan Pemilu 2019

PENGARAHAN - Mendagri Tjahjo Kumolo memberikan pengarahan saat menutup Rapat Koordinasi Kepala BPSDM Provinsi se-Indonesia di The Rich Hotel, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (2/3/2019). 

YOGYAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menekankan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tetap netral pada Pemilu 2019, 17 April mendatang.

Ia juga mengimbau agar ASN ikut berperan aktif untuk menggerakkan warga yang mempunyai hak pilih untuk menyukseskan pelaksanaan Pemilu.

“Dalam konteks pemilu, ASN harus netral. Dia nggak boleh sebut angka 1, angka 2, nggak boleh! Tapi dia bisa menggerakkan warga yang memiliki hak pilih, karena partisipasi harus cukup tinggi,” tandas Mendagri usai acara Penutupan Rapat Koordinasi Kepala Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi se-Indonesia di The Rich Hotel, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (2/3/2019).

Mendagri menjelaskan, salah satu cara untuk menggerakkan warga adalah dengan mengingatkan, misalnya apakah sudah mengurus KTP elektronik atau mengecek data diri di Daftar Pemilih Tetap (DPT).

“Mengingatkan kepada keluarga atau teman, agar jangan melakukan ujaran kebencian,” jelasnya.

Menurutnya, tak terkecuali dengan kepala daerah, seperti bupati, wali kota, hingga gubernur, karena sebagai pejabat daerah, yang bersangkutan memang harus tetap netral.

“Tapi sebagai wakil partai atau pribadi, boleh kampanye. Tapi harus izin KPU, nggak boleh pakai uang daerah, aset daerah,” ungkapnya. (MT-06)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!