Sistem Angkot Ganjil Genap Ditiadakan Saat PSBB Di Ambon

AMBON – Sistem operasi angkutan kota (angkot) ganjil genap ditiadakan saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Ambon, Senin (22/6/2020) mendatang.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Ambon, Robby Sapulette mengatakan, sebagai gantinya akan diberlakukan sistem shift.
"Untuk PSBB kita tidak gunakan lagi sistem ganjil genap karna ada trayek tertentu yang jumlah angkot yang plat nomor mobilnya ganjil dan genap tidak seimbang. Akhirnya kita buat sistem shift A, B dan C," kata Sapulette kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Kamis (18/6/2020).
Dijelaskan, shift C akan diperuntukkan untuk trayek kawasan pegunungan yang jumlah armadanya terbatas.
"Kita gunakan shift C itu agar mereka bisa operasi setiap hari karena keterbatasan armada. Namun yang lainnya kita bagi dalam dua shift. Selain itu, Jumlah penumpang tetap masih 50 persen dari kapasitas angkut mobil dan tetap mengutamakan protokol kesehatan,” jelasnya.
Ia menambahkan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi Maluku yang memiliki kewenangan untuk mengatur AKDP dengan sistem shift.
Jumlah penumpang tetap masih 50 persen dari kapasitas angkut mobil dan tetap mengutamakan protokol kesehatan. (MT-05)
Komentar