15.120 Vial Vaksin Covid-19 Tiba Di Ambon

AMBON – Sebanyak 15.120 vial vaksin Covid-19 Sinovac yang dkemas dalam 8 koli paket tiba di Ambon, Senin (4/1/2021).
Vaksin tersebut diangkut oleh pesawat Batik Air ID 6170 dari Jakarta. Pesawat dengan nomor register PK-LBJ dan dipiloti Capt Muhammad Fajar Hartono itu mendarat di Bandara Pattimura, Ambon, pukul 07.00 WIT.
Setelah pesawat mendarat, vaksin tahap pertama itu dibawa ke Terminal Cargo Bandara Pattimura dengan mendapat pengamanan dan pengawalan ketat oleh personel Brimob yang dipimpin langsung oleh Karo Ops Kombes Pol Antonius Wantri serta Direktur Lalu Lintas Polda Maluku Kombes Pol Rahmat Hakim.
Paket vaksin dengan berat totalnya 292 kg terbagi atas 7 koli berisi 1.960 vial/koli dan 1 koli berisi 1400 vial.
Pengamanan melibatkan personil Brimob Polda Maluku berkekuatan 1 SST dengan menggunakan kendaraan khusus (ransus) dari Bandara Pattimura hingga kantor Dinas Kesehatan Provinsi Maluku di kawasan Karang Penjang Ambon.
Karo Ops Polda Maluku, Kombes Pol Antonius Wantri, mengatakan, pengawalan dilakukan untuk mengamankan perjalanan vaksin Covid-19.
Vaksin tersebut, tersebut dikawal menuju Gudang Penyimpanan di Dinas Kesehatan Provinsi Maluku.
"Penjemputan dan pengawalan Vaksin Covid-19 Sinovac berjalan aman dan lancar hingga selesai," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, program vaksinasi Covid-19 segera dimulai di Indonesia. Vaksinasi ini akan menyasar 181,5 juta orang dan ditargetkan selesai dalam 15 bulan.
“Secara total, kita membutuhkan waktu 15 bulan, mulai Januari 2021 hingga Maret 2022, untuk menuntaskan program vaksinasi Covid-19 di 34 provinsi dan mencapai total populasi sebesar 181,5 juta orang,” ungkap Juru Bicara Program Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmidzi pada Konferensi Pers secara daring, Minggu (3/1/2021).
Menurutnya, pelaksanaan vaksinasi selama 15 bulan akan berlangsung dalam 2 periode, yaitu periode 1 berlangsung dari Januari hingga April 2021 dengan memprioritaskan 1,3 juta tenaga kesehatan dan 17,4 juta petugas publik yang ada di 34 provinsi.
Periode 2 berlangsung selama 11 bulan, yaitu dari April 2021 hingga Maret 2022 untuk menjangkau jumlah masyarakat hingga 181,5 juta orang. (MT-04)
Komentar