Sekilas Info

Dandim 1503 Tual & Kasi Pers Kasrem 151 Binaiya Dimutasi

SERTIJAB - Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Arnold AP Ritiauw menyerahkan tongkat komando kepada Komandan Kodim 1503/Tual, Letkol Inf Arfa Yudya Prasetya (kanan) serah upacara terima jabatan berlangsung di Baileo Slamet Riyadi Makorem 151/Binaiya, Ambon, Sabtu (5/2/2022).

AMBON, MalukuTerkini.com - Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Arnold AP Ritiauw memimpin acara serah terima jabatan Kasi Personel Kasrem 151/Binaiya dan Komandan Kodim 1503/Tual.

Upacara serah terima jabatan  berlangsung di Baileo Slamet Riyadi Makorem 151/Binaiya, Ambon, Sabtu (5/2/2022).

Kasi Personel Kasrem 151/Binaiya, Kolonel Inf Arief Budiarto dimutasi sebagai Irutum Inspektorat Secapa TNI Angkatan Darat. Ia bertukar posisi jabatan dengan penggantinya Kolonel Inf Heri Sumitro.

Sementara Komandan Kodim 1503/Tual Letkol Inf

Penggantinya adalah Letkol Inf Arfa Yudya Prasetya yang sebelumnya bertugas sebagai Komandan Yonif Para Raider 501/Bajra Yudha di Madiun.

Dalam amanatnya Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Arnold AP Ritiauw mengatakan serah terima jabatan dalam organisasi militer merupakan bagian dari pembinaan personel dan organisasi yang harus dilakukan agar roda organisasi terus bergerak dinamis dan estafet.

“Kepemimpinan berjalan secara berkesinambungan supaya kinerja satuan lebih baik dan optimal,” katanya.

Ia menegaskan, seluruh tugas yang diberikan, dipercayakan atau diemban, harus dijalankan dengan penuh rasa tanggung jawab, disitulah seorang pemimpin berperan untuk memutuskan dengan segala resiko yang dihadapinya demi merubah ke arah yang lebih baik, jangan ragu-ragu untuk bertindak tegas bila memang itu diperlukan tetapi tetap dalam koridor hukum yang berlaku.

“Karena hasil kerja yang kita lakukan mencerminkan kualitas diri kita. Sekecil apapun tugas yang diberikan kepada kita, hasilnya merupakan cerminan dari kualitas dan harga diri kita,” tandasnya.

Untuk itu kepada para Komandan Satuan Jajaran Korem 151/Binaiya khususnya pejabat Komandan Kodim yang baru  menjadi pemimpin itu pilihan.

"Jadilah pemimpin karena kita memang mau memimpin bukan hanya karena jabatan, berpikir kreatif, menemukan inovasi dan bekerja dengan tulus dan ikhlas sehingga mampu melayani anggota dan masyarakat dengan baik, sehingga timbul kebahagian di hati kita, karena Kebahagiaan ditentukan oleh diri kita sendiri,” ujar Danrem. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!