Festival Mural Maluku Mulai Digelar

AMBON - Festival Mural Maluku tahun 2019 mulai digelar di kompleks persekolahan SMA Kristen YPKPM, Senin (25/3/2019).
Pemprov Maluku pun sangat mengapresiasi pelaksanaan festival yang digelar oleh Biro Hukum Setda Maluku dan akan berlangsung hingga 2 Mei mendatang.
“Kegiatan ini saya anggap penting dan memiliki memiliki makna yang strategis karena berfungsi sebagai media menyuarakan atau menyebarluaskan isu sosial budaya di Maluku dalam kerangka penegakan dan pemajuan Hak Asasi Manusia berbasis seni rupa, khususnya pemural untuk berkarya dan berkontribusi, baik secara individu maupun bersama-sama, dalam upaya menjaga dan memelihara warisan nudaya dan keraifan lokal di Maluku dari generasi ke generasi melalui karya seni visual yang nyata dan berkelanjutan,” jelas Pelaksana Harian Gubernur Maluku Hamin bin Thahir dalam sambutannya, yang dibacakan Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Halim Daties, saat membuka Festival Mural Maluku, Senin (25/3/2019).
Pemprov Maluku, kata Plh Gubernur, telah menyusun dan menyelenggarakan program-program aksi HAM di daerah sehingga pemprov telah menyusun dan menganggarkan program diseminasi atau penyebarluasan HAM kepada masyarakat melalui kegiatan seni yang dinilai lebih efektif dalam membangun dan memberdayakan kreatifitas, kecerdasan dan pengetahuan masyarakat.
"Festival Mural Maluku tahun ini adalah yang kedua yang diadakan oleh pemprov. Diharapkan dapat terselenggara secara rutin atas inisiatif seluruh OPD yang tugas dan fungsinya terkait dengan urusan kepariwisataan, pendidikan dan kebudayaan serta kepemudaan," katanya.
Ia berharap kepada seluruh peserta untuk berkarya secara maksimal memberikan yang terbaik dengan dilandasi oleh semangat kebersamaan, persaudaraan dan saling menghargai satu sama lain, agar kegiatan ini dapat berdaya guna dan berhasil guna dalam meningkatkan pengetahuan HAM yang baik dan benar di kalangan masyarakat. (MT-04)
Komentar