Di depan Peserta Kemah Bhakti Pemuda, Wakasad Kenang Masa Dinas di Ambon

AMBON - Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad), Letjen TNI Tatang Sulaiman melakukan kunjungan ke Ambon, Minggu (14/7/2019).

Salah satu agendanya, Wakasad berkesempatan memberikan pengarahan dihadapan 1.500 peserta Kemah Bakti Pemuda dalam rangka Serbuan Teritorial Kodam XVI/Pattimura di kawasan wisata Pantai Liang Desa Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Minggu (14/7/2019).

Wakasad mengawali pengarahannya dengan mengenang masa-masa awal penugasannya di Ambon pada tahun 1986 setelah menamatkan pendidikan di Akademi TNI Angkatan Darat.

“Usai menamatkan pendidikan di TNI Angkatan Darat saya mendapat penugasan di Kodam Trikora. Saya kemudian ditempatkan di Ambon khususnya di Yonif 733/Masariku,” ungkapnya.

Dikatakan, dulu tahun 1986 datang ke Ambon dengan pangkat letnan namun kini di tahun 2019 datang lagi dengan pangkat letnan jenderal.

“Kedatangan kali ini juga saya berkesempatan bertemu datang dengan anak-anak buah saya dulu. Bahkan ada yang tinggal di Larat, Kabupaten Kepulauan Tanimbar bersemangat datang ke Ambon untuk kita bertemu,” katanya.

Wakasad juga menceritakan saat-saat yang dikenang saat bertugas di Yonif 733/Masariku yang bermarkas di Waiheru pada tahun 1986.

“Dulu kita kalau mau akhir pekan ke Ambon itu harus tunggu mobil angkutan umum paling telat pukul 15.00. Lewat dari jam itu sudah tidak ada mobil lagi. Kita baru pulang lagi Minggu sore. Malam hari di Waiheru pada tahun 1986 itu sangat gelap. Penerangan terbatas. Saat itu kita di Yonif menggunakan generator sebagai sumber untuk alat penerangan,” ungkapnya.

Menurutnya, setelah bertugas di Yonif 733/Masariku sejak tahun 1986 – 1996, ia pun berpindah tugas di berbagai wilayah di Indonesia.

Tercatat setelah terakhir menjadi Komandan Kompi di Yonif 733/Masariku, Wakasad mendapat penugasan di berbagai wilayah di Indonesia. Ia tercatat Komandan Yonif 202/Taji Malela, Dandim 0103/Aceh Utara, Waasops Kodam Iskandar Muda, Komadan Brigif Linud 3/Tri Budi Mahasakti Kostrad, Danrem 083/Baladhika Jaya (2011-2012), Pamen Denma Mabesad (2012), Wakil Komandan Pussenif Kodiklat TNI AD (2012-2013), Kepala Staf Divisi Infanteri (Kasdivif) 2/Kostrad (2013-2014), Kasdam XVII/Cenderawasih (2014-2015), Kapuspen TNI (2015-2016), Pangdam Iskandar Muda (2016-2017), Pangdam IV/Diponegoro (2017) dan Wakasad (2017-Sekarang).

Ia yakin diantara 1.500 peserta Kemah Bakti Pemuda pasti akan menjadi pemimpin di daerah maupun negara di masa mendatang. “Yang penting harus ulet, rajin dan kemampuan serta keinginan untuk terus belajar,” ujarnya.

Sebelumnya, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Marga Taufiq dalam sambutannya turut menyampaikan rasa terimakasih kepada Wakasad yang sudah menyempatkan hadir di  Kemah Bakti Pemuda.

“Kegiatan ini merupakan pembinaan generasi muda dan pembinaan bela negara bagi generasi muda yang dirangkai dengan karya bakti skala besar seperti pengobatan masal, pemberian sembako dan rehap rumah bagi masyarakat di tiga titik yaitu Wilayah Kodim 1504/Ambon, Kodim 1503/Tual dan Kodim 1507/Saumlaki. (MT-03)