1. Beranda
  2. Ekonomi

BPS Maluku: Kota Tual Inflasi Di Bulan Mei 2020

Oleh ,

AMBON - Berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku, pada bulan Mei 2020, Kota Tual mengalami inflasi 0,65 %.

“Hasil pemantauan di Kota Tual juga menunjukkan terjadi inflasi sebesar 0,65 persen, atau terjadi kenaikan IHK dari 104,65 pada April 2020 menjadi 105,33 pada Mei 2020. Inflasi Tahun Kalender Kota Tual tercatat sebesar 0,78 persen, sedangkan inflasi Tahun ke Tahun tercatat sebesar 1,23 persen,” jelas Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Provinsi Maluku, Jessica E Pupella dalam keterangannya secara virtual, Selasa (2/6/2020).

Menurutnya, 10  komoditas  utama yang  mengalami  kenaikan  harga  atau  memberikan  andil  terbesar terhadap inflasi Kota Tual pada Mei 2020 diantaranya adalah ikan teri (0,17%), kangkung (0,10%), emas perhiasan (0,07%), angkutan udara (0,07%), ikan selar (0,06%), enbal gepe (0,05%), rokok kretek filter (0,05%), gula pasir (0,04%), ikan tongkol (0,04%), dan terong (0,04%).

“Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga pada Mei2020 dan memberikan  andil  terhadap  deflasi  Kota  Tual adalah ikan  kakap  putih (-0,10%), sawi  hijau (-0,07%), ikan lolosi (-0,04%), ikan kakap merah (-0,03%), bawang   putih (-0,02%), ikan kembung (-0,01%), tomat (-0,01%), tauge/kecambah (-0,01%), susu cair kemasan (-0,01%) dan ikan baronang (-0,01%),” ungkapnya.

Inflasi  yang  terjadi  di  Kota  Tual  pada Mei  2020, rinci Pupella, disumbangkan  6 kelompok  pengeluaran  yang  mengalami  kenaikan  indeks,  diantaranya  tertinggi  oleh  kelompok  perawatan pribadi  dan  jasa  lainnya  sebesar 1,68 persen;  diikuti kelompok  kesehatan 1,36 persen; kelompok  makanan, minuman  dan  tembakau  sebesar 1,18 persen;  kelompok  transportasi  sebesar 0,60 persen;  kelompok  pakaian  dan alas  kaki  sebesar  0,15 persen; serta kelompok  perlengkapan,  peralatan  dan  pemeliharaan  rutin  rumah  tangga sebesar  0,12 persen.

“Sedangkan  kelompok  informasi,  komunikasi,  dan jasa  keuangan  mengalami  deflasi sebesar 0,01persen. Kelompok  perumahan,  air,  listrik,  dan  bahan  bakar  rumah  tangga; kelompok  rekreasi,  olahraga,  dan budaya; kelompok pendidikan; serta kelompok penyediaan makanan dan minuman restoran cenderung stabil pada Mei 2020,” rincinya.  (MT-05)

Berita Lainnya