Sekilas Info

Disperindag Ambon: Relokasi Pedagang Pasar Mardika Tetap Jalan

Ilustrasi

AMBON - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ambon Pieter Leuwol menegaskan relokasi pedagang Pasar Mardika tetap berjalan.

Pasalnya, saat ini pihaknya sementara melakukan relokasi terhadap pedagang sembako yang berjualan di Pasar Apung, dipindahkan ke Pasar Terminal Transit Passo, sebab untuk pedagang sepatu, aksesoris dan lainnya telah selesai dipindahkan ke Pasar Ole-ole.

"Yang pasti, tanggal 29 Agustutus seluruh pedagang semua sudah harus keluar, karena itu batas waktu yang kita berikan. Untuk pedagang sembako, kita kasih waktu mereka sampai tanggal 26, jadi relokasi tetap jalan," tandas Leuwol kepada malukuterkini.com, melalui telepon selulernya, Rabu (19/8/2020).

Menyikapi aksi demo para pedagang, ia mengatakan ada pedagang yang tidak memiliki nomor kios disebabkan karena pada saat pengundian justru pedagang tersebut yang tak mau dipindahkan.

"Jadi waktu pengundian ada pedagang yang tidak mau pindah lalu buat pernyataan bahwa mereka tidak mau pindah, sekarang baru mau bicara," katanya.

Terkait dengan keberadaan pedagang di Pasar Apung, Leuwol mengaku awalnya pedagang tersebut tak pindah, namun ketika stad dari Kementerian PUPR datang dan melihat kondisi lokasi maka juga meminta untuk dipindahkan.

"Memang waktu Sekkot Ambon sampaikan sosialisasi itu disebutkan pedagang Pasar Apung tidak pindah namun pada waktu tim dari Kementerian PUPR turun mereka bilang harus pindah semuanya karena tidak mau ambil resiko terkait dengan mobilisasi material yang cukup berbahaya. Kita sudah sosialisasi kepada pedahang, tapi mereka ngotot tidak mau pindah," ungkapnya.

Walaupun tak mau pindah, Leuwol menegaskan pihaknya tetap merelokasikan pedagang karena tidak mau ambil resiko adanya korban jiwa ketika proses pembangunan Pasar Mardika dilaksanakan. (MT-05) 

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!