Hari Juang TNI AD 2020, Ini Harapan Gubernur Maluku

AMBON – Momentum Hari Juang TNI Angkatan Darat, yang diperingati setiap tanggal 15 Desember hendaknya membuat TNI AD terus bertumbuh serta memupuk semangat dan jiwa korsa para prajurit TNI AD sehingga dapat mewujudkan TNI AD yang profesional dan dicintai rakyat.
Harapan tersebut disampaikan Gubernur Maluku Murad Ismail dalam sambutannya saat Syukuran Hari Juang TNI AD, yang dipusatkan di Lapangan Indoor, Kediaman Pangdam XVI Pattimura, Tapal Kuda, Kecamatan Nusaniwe, Ambon, Selasa (15/12/2020).
Gubernur menegaskan, untuk menjadi prajurit yang mencintai rakyat maka TNI akan memiliki daya juang yang tak kenal lelah, tak kenal putus asa, tak hendak menyerah, berdedikasi bahkan militansi tinggi sebagai prajurit.
“Disinilah letaknya filosofi prajurit pejuang dan prajurit rakyat yang tak pernah lelah memperjuangkan kepentingan rakyat sekalipun harus mengorbankan nyawanya,” tandas Gubernur.
Selain itu, Hari Juang TNI AD merupakan hari dimana mengenang kembali peristiwa penting yaitu Pertempuran Ambarawa yang sangat bersejarah bagi Negara dan bangsa sehingga lewat Hari Juang TNI AD ini adalah salah satu bentuk kemanunggalan TNI AD dan rakyat agar selalu mencintai dan dicintai rakyat.
"Selain sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Besar. Acara syukuran ini juga dalam rangka menjalin kebersamaan dan silahturahmi sebagai bentuk rasa syukur atas diberikannya kesempatan kepada TNI AD untuk membuktikan diri kepada bangsa dan Negara,” ungkapnya.
Sementara itu, Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Agus Rohman menyampaikan, kebersamaan merupakan kunci kekuatan sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Menurutnya, memperingati Hari Juang TNI AD ke-75 merupakan pembinaan tradisi korps untuk memelihara dan meningkatkan jiwa serta kejuangan dan pemahaman terhadap nilai-nilai luhur yang tumbuh dari tradisi AD.
“Peringatan ini sebagai wahana untuk melakukan refleksi dan introspeksi atas pelaksanaan tugas dan pengabdian yang telah dilakukan TNI AD kepada masyarakat, bangsa dan Negara Indonesia,” ungkapnya.
Dikatakana, kesederhanaan acara ini adalah bentuk ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunianya tanpa mengurangi makna dan mencontohi sikap kesederhanaan dari Panglima Besar Jenderal Sudirman sebagai Bapak TNI.
Pangdam menyampaikan, TNI AD lahir dari rakyat ditengah kancah perjuangan untuk menegakan bangsa dan Negara.
Olehnya itu ia berharap peringatan Hari Juang Kartika AD ini hendaknya menjadi momentum untuk membangun kebersamaan dan menjaga sinergitas dengan seluruh komponen bangsa yang ada di wilayah Negara kesatuan RI.
Acara syukuran ini sekaligus dirangkaikan dengan acara tradisi yang dilaksanakan di Kodam XVI Pattimura yaitu acara wisuda purnawira Pamen Kodam XVI Pattimura.
Turut hadir Forkopimda Maluku, tokoh agama, tokoh masyarakat serta pejabat Kodam XVI Pattimura. (MT-04)
Komentar