Arus Penumpang Kapal Penyeberangan Turun 40 Persen Selama PPKM

AMBON - Selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Kota Ambon menyebabkan arus penumpang yang menggunakan jasa kapal penyeberangan mengalami penurunan.
Penurunan ini terjadi sekitar 30-40 persen di seluruh penyeberangan Feri yang di kelola PT ASDP Indonesia Persero Cabang Ambon.
"Selama PPKM itu arus penumpang turun 40 persen. Saya secara detail tidak paham karena kita melihat menyeluruh lintasan dari Galala-Namlea, Hunimua Waipiring, waai . Namun Pastinya penurunan dengan pola jadwal juga. Itu kan jadwal diperngaruhi penumpang dan kendaraan yang melewati," jelas HR Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ambon, Rahmadi Nugroho kepada malukuterkini.com, Selasa (27/7/2021).
Kendati penurunan namun pihak ASDP tetap mengutamakan pelayanan kepada masyarakat.
Khusus untuk jalur penyeberangan Hunimua-Waipirit, menurutnya, dalam sehari sebanyak 11 trip dan aktifitas tetap normal. Hanya saja untuk penyeberangan Galala-Namlea pulang pergi diperketat.
"Kalau trip kita tetap normal hanya secara volume dari penumpang dan kendaraan pasti megalami penuruna,” ungkapnya. (MT-04)
Komentar