Gerobak Pedagang Terbakar di Ambon, Dua Personel Polri Ini Langsung Bantu Padamkan

AMBON, MalukuTerkini.com - Aksi heroik dilakukan dua anggota Polri di Kota Ambon.
Keduanya terlihat menolong seorang pedagang cilok yang panik karena gerobaknya tiba-tiba terbakar.
Peristiwa itu terjadi di ruas Jalan Sultan Hassanudin, Tantui, Ambon, Selasa (31/5/2022) sore.
Dari video yang beredar luas melalui akun Tiktok @zulh.catta, dua personel Polri itu tampak mengenakan seragam dinas dari Satuan Lalu Lintas dan Bidang Humas.
Kedua anggota polisi itu ternyata adalah Aipda J Sahusilawane (personel Ditlantas Polda Maluku) dan Bripka Zainal Abidin Jaluhun (personil Bidhumas Polda Maluku).
Kedua persoel polisi ini terlihat silih berganti berlari kurang lebih 30 meter membawa baskom plastik berisi air. Mereka berlari dari pemukiman warga di Kapahaha menuju gerobak milik pedagang tersebut.
Usaha Sahusilawane dengan Jaluhun tidak sia-sia. Pasalnya, gerobak berwarna biru milik mas pedagang cilok yang terbakar hebat dari dalam itu berhasil dipadamkan.
"Oh iya, tadi sore di Tantui. Kebetulan tadi beta (saya) mau ke kantor. Yang lari bawa air itu beta dengan Aipda J Sahusilawane, anggota Ditlantas Polda Maluku," kata Bripka Zainal Abidin Jaluhun, personil Bidhumas Polda Maluku.
Penyebab kebakaran belum diketahui pasti. Namun diduga, kebakaran terjadi akibat percikan minyak tanah mengenai sumbu kompor yang sedang menyala.
Hal itu terjadi diduga saat pedagang cilok ini melintas di atas garis marka kejut atau polisi tidur kecil.
"Mungkin saat lewat polisi tidur, minyak tanah muncrat mengenai sumbu kompor yang menyala sehingga langsung terbakar," kata Jaluhun menduga.
Meski bagian dalam gerobak hangus terbakar, namun sebagian dagangannya berhasil diselamatkan.
"Tadi karena panik, mas cilok itu buang sambal dan saos. Tapi sebagian dagangan yang berada dalam panci selamat," ujarnya.
Jaluhun mengaku saat melihat kebakaran itu, dirinya bersama Aipda Sahusilawane langsung bergegas meminta bantuan warga agar dapat meminjamkan baskom plastik dan air. (MT-04)
Komentar