TNI, Polri & Pemkab Malteng Siaga Bencana Alam

MASOHI, MalukuTerkini.com – Jajaran TNI/Polri dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tengah (Malteng) siaga bencana alam.

Sebagai wujud kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam tersbeut digelar apel Gabungan Siaga Bencana Alam Tahun 2023 yang dipusatkan di lapangan Polres Malteng, Masohi, Kamis (16/2/2023).

Penjabat Bupati Malteng Muhammat Marasabessy bertindak sebagai inspektur apel, yang dihadiri juga dihadiri Kapolres Malteng AKBP Dax Emmanuelle, Dandim 1502/Masohi, Wadandenpom XVI/2-Masohi, Wadanyonif 731/Kabaresi, Kasi Ops Brigif 27 Nusa Ina, Kajari Malteng, Ketua Pengadilan Negeri Masohi, Ketua DPRD Malteng, serta pimpinan OPD Pemkab Malteng.

Penjaat Bupati Malteng Muhamat Marasabessy dalam amanatnya mengatakan,  tujuan dari apel gabungan ini, untuk memberikan penegasan kepada TNI/Polri dan pemkab untuk semakin siap mengantisipasi potensi bencana alam yang akan terjadi di tahun ini.

“Langkah ini tepat meskipun kita terus berdoa, agar Tuhan Yang Maha Kuasa menjauhkan berbagai masalah dan bencana yang hanya akan membawa penderitaan bagi kita semua,” katanya.

Marasabessy juga meminta kepada instansi terkait, untuk waspada dan siap melakukan berbagai langkah penanggulangan bencana yang sewaktu-waktu bisa terjadi, serta bergerak cepat, untuk mengiplementasikan program mitigasi bencana secara rutin dan berkelanjutan sebagai langkah preventif.

“Saya berharap komunikasi dan kolaborasi harus dilakukan secara intesif. Kita perkuat sinergitas antar institusi. Ini sangat penting, sehingga jika terjadi bencana alam kita mampu meminimalisir berbagai bentuk kerugian, baik korban jiwa dan juga korban material lainnya,” ungkapnya.

Sementara Kapolres Malteng AKBP Dax Emmanuelle mengatakan, apel gabungan ini dilakukan agar masing-masing instansi menyiapkan diri dalam penanganan bencana alam, yang mungkin saja terjadi tahun 2023.

“Sebentar lagi kita masuk pada musim hujan,  otomatis banjir dan tanah longsor yang harus kita antisipasi. Selain itu, bencana alam yang sering terjadi seperti kebakaran hutan, ada juga angin puting beliung yang sempat terjadi walaupun tidak menimbulkan korban jiwa, tapi kita harus mengantisipasinya,” kata Kapolres. (MT-07)