Warga Amahusu Sambut Puluhan Kapal Layar Peserta Sail Indonesia 2023

AMBON, MalukuTerkini.com – Warga Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, menyambut puluhan crew dari 32 kapal layar para peserta rally bertajuk Sail to Indonesia 2023, Sabtu (5/8/2023).
Kendati penyambutan baru digelar, namun para peserta yang menggunakan puluhan kapal layar dari brerbagai negara itu telah mulai berlabuh di perairan Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, sejak Rabu (2/8/2023).
“Warga Negeri Amahusu sangat senang selalu menjadi tempat persinggahan para crew kapal layar dari berbagai negara. Tahun ini kita juga senang peserta Sail Indonesia singgah di Amahusu dalam dua grup,” ungkap Ketua Saniri Amahusu, Robby Silooy saat menyambut para peserta, Sabtu (5/8/2023).
Dikatakan, Negeri Amahusu memiliki sejumlah seni dan budaya yang dapat dinikmati oleh para peserta.
Saat penyambutan tersebut, para peserta disuguhi sejumlah tari-tarian dari para remaja Negeri Amahusu.
Sementara itu, salah satu peserta Sail Indonesia, Brian Douglas Hill mengaku sangat senang menyinggahi Ambon khususnya negeri Amahusu.
“Kami sudah berlayar menyinggahi berbagai tempat di dunia. Kami sangat senang singgah di Ambon, karena kami bisa mengenal budaya daerah disini,” ungkap pria berkebangsaan Kanada ini.
Brian yang berlayar dengan kapal layar ‘Atlas’ juga mengatakan, bersama istri dan kedua anaknya yang trut serta berlayar juga senang menyinggahi daerah-daerah di Indonesia termasuk Ambon.
Hal sama juga diakui Manuel Antonius Ribeiro yang berasal dari Portugal. Manuel yang menjadi skipper kapal layar ‘Anima’ mengaku senang menyinggahi Indonesia khususnya Ambon.
“Kami juga sangat senang mengunjungi daerah-daerah di Indonesia khususnya Ambon, karena dapat mengenal warga yang ramah dan juga budaya setempat,” ujarnya
33 kapal layar yang tergabung dalam grup Sail Indonesia 2023 Rally yang telah tiba dan berlabuh di perairan Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon yaitu Mulan yang diawaki 2 crew berbendera Australia, Marathon Lady (1 crew/Australia), El Gaucho (2 crew/Belgia), Atlas (6 crew/Kanada), Sabu (2 crew/Australia), Crocodile (2 crew/Australia) dan Anima (8 crew/Portugal), Sea Jay (2 crew/Amerika Serikat), Muskoka (2 crew/Kanada), Nok (2 crew/Belanda), Sabatical (2 crew/Selandia Baru), Barbarossa (2 crew/Australia), Swiss Lady (2 crew/Swiss), Memo (3 crew/Irlandia Utara), Splashdown (2 crew/Australia), Ibex (2 crew/Austria), Domini (2 crew/Inggris), Masquenada (1 crew/Belgia), Legasea (2 crew/Australia), Bliss of Stockholm (2 crew/Swedia), Spray (2 crew/Swedia), Ozone (2 crew/Kanada). Agapi (1 crew/Austria), Marcopolo I (2 crew/Australia), Lola B (2 crew/Australia), Rahana (2 crew/Australia), Nuthsell (2 crew/Australia), Bliss II (4 crew/Amerika Serikat), Potremo (2 crew/Australia), Beyond Outregeous (2 crew/Australia), Wild Thing (2 crew/Australia), Sommereat (5 crew/Selandia Baru) dan Manevai (2 crew/Prancis).
Sebelumnya peserta Sail Indonesia yang tergabung dalam grup World Odyssey 500 Rally telah meninggalkan Ambon, Selasa (1/8/2023) – Rabu (2/8/2023) menuju destinasi lanjutan. Belasan kapal tersebut menyinggahi sejak Sabtu (29/7/2023).
14 kapal layar peserta Sail to Indonesia 2023 yang tergabung dalam grup World Odyssey 500 Rally telah melanjutkan pelayaran yaitu POM III yang diawaki 4 crew berbdenra Prancis), Nop Nop (2 crew/Prancis), Fou de Bassan (2 crew/Prancis), Endless Joy (2 crew/Belanda), Chaps (2 crew/Prancis), Chmagui 2 (2 crew/Prancis), Blueway (2 crew/Jerman), Manaca (2 crew/Prancis), Inky Blue (3 crew/Inggris), Great Circle (2 crew/Belgia), Loly (3 crew/Prancis), Ningyo (2 crew/Belanda), 2 Canoes (4 crew/Kanada) dan Akaroa III (2 crew/Australia). (MT-05)
Komentar