Deklarasi Pemilu Damai, Gubernur Maluku Ingatkan Sensitivitas Medsos

AMBON, MalukuTerkini.com - Gubernur Maluku Murad Ismail menegaskan, untuk menghasilkan pemilu damai dan berkualitas maka dibutuhkan penyelenggara yang indepen.
Hal ini disampaikan Gubernur dalam sambutannya pada, Deklarasi Pemilu Damai tahun 2023yang dipusatkan di pelataran Monumen Gong Perdamaian Dunia, Rabu (30/8/2023).
Gubernur mengatakan pelaksanaan deklarasi Pemilu aman dan damai menandakan semua yang hadir saat ini berkomitmen menyatakan deklarasi pemilu harus aman dan damai.
“Itu berarti dalam kata. tindakan dan aktivitas semua elemen bangsa di Maluku harus benar-benar mengarah pada upaya menjaga keamanan dan ketertiban umum di lingkungan masing-masing,” tandasnya.
Dikatakan deklarasi Pemilu aman dan damai juga harus menyentuh dunia virtual khususnya media sosial (medsos) yang justru lebih sensitif dan mudah menyebarkan berita hoax dan provokatif, sehingga berpotensi menciptakan keresahan di mana-mana.
"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat pengguna media sosial, juga kepada insan pers agar bersama-sama menciptakan suasana yang baik. Saya juga meminta kepada pihak Polda Maluku dan instansi terkait agar benar-benar memainkan peran pengendalian cybercrime, sehingga rasa aman dan nyaman bisa tercipta di ruang publik," tandasnya.
Khusus kepada KPU dan Bawaslu, Gubernur mengingatkan harus tetap menjaga independensi dalam bekerja dan tidak boleh diintervensi apalagi intimidasi oleh pihak-pihak tertentu menjadi pintu masuk bagi hasilnya pimpinan yang kredibel punya dan benar-benar bersama dari rakyat dan berasal dari rakyat.
Turut hadir seluruh forkopimda Maluku, KPU Maluku , Bawaslu Maluku, perwakilan parpol, tamu undangan lainnya.
Untuk diketahui, pelaksanaan deklarasi ini ditandai dengan penandatanganan oleh Forkopimda Maluku, perwakilan partai politik dipusatkan di pelataran Gong Perdamaian Dunia di Ambon.
Deklarasi Pemilu Damai Tahun 2024 sebagai Sarana integrasi bangsa diawali dengan pembacaan Ikrar Deklarasi Damai oleh ketua KPU Maluku Ketua KPU Syamsul Rifan Kubangun didampingi Ketua Bawaslu dan pimpinan partai politik. (MT-04)
Komentar