PLN UIP MPA Bantu Cegah Stunting di Maluku
AMBON, MalukuTerkini.com - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Maluku dan Papua (UIP MPA) melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) dan PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Proyek (UPP) Maluku memberikan bantuan 200 paket kebutuhan gizi guna mencegah stunting di Maluku,
Bantuan tersebut disalurkan di Kota Ambon dan Kabupaten Buru Selatan (Bursel).
Paket kebutuhan gizi yang diberikan ialah berupa produk makanan seperti beras, telur, susu dan kacang hijau yang ditujukan untuk pencegahan sedini mungkin.
YBM PLN adalah lembaga amil zakat di lingkungan PLN yang bertugas mengelola dana zakat dari para pegawai Muslim PLN kepada berbagai mustahik dalam berbagai bentuk bantuan maupun program.
Manager PLN UPP Maluku, Nugroho Budi Sulaksono menjelaskan bantuan yang diberikan ini berasal dari zakat penghasilan pegawai PLN, yang dikelola oleh YBM PLN.
“Program penyaluran sembako ini merupakan salah satu program dari YBM PLN. Melalui kegiatan ini, kami berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat,” jelaas Budi dalam keterangannya yang diterima malukuterkini.com, Sabtu (30/12/2023).
Dengan adanya kegiatan YBM tersebut tentu saja diharapkan memberi banyak makna, terutama dengan upaya PLN untuk dapat semakin mempererat silaturahmi yang telah terjalin.
Sementara itu, General Manager PLN UIP MPA, Wisnu Kunjtoro Adi mengaku bantuan ini merupakan komitmen PLN untuk terus menebar manfaat dan menjalankan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan sekitar.
"Bantuan ini adalah wujud nyata komitmen PLN untuk masyarakat sekitar. Semoga dengan adanya bantuan ini dapat bermanfaat dan memenuhui kebutuhan sehingga dapat meringankan beban," ungkapnya.
Tanggapan positif juga disampaikan oleh salah satu penerima manfaat, Arfan Wally.
Ia menyampaikan terima kasih kepada PLN yang telah memberikan bantuan berupa paket kebutuhan gizi di Desa Laha.
"Terima kasih saya sampaikan kepada PLN atas bantuan yang diberikan. Semoga melalui bantuan ini PLN semakin maju dan dapat memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat," ungkapnya. (MT-05)
Komentar