38 UMKM di Ambon Ikuti Salam Fest 2024

AMBON, MalukuTerkini.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia menggelar Sharia Local Economic Festival 2024 (Salam Fest) yang berlangsung di Pattimura Park, Ambon, Jumat (3/5/2024).
Dalam salam fest 2024 ini, terdapat 38 UMKM di Kota Ambon ikut mempasarkan hasil produk-produk mereka selama dua pada 3 - 4 Mei 2024.
Penjabat Gubernur Maluku Sadali Ie dalam sambutannya yang dibacakan Plh Asisten III Setda Maluku Ismail Usemahu, mengatakan Pemprov Maluku akan terus mendukung UMKM untuk mampu memproduksi komoditas unggulan berbasis ekspor dan mendukung rantai global melalui sektor pariwisata, mendorong pengembangan pariwisata ramah muslim.
"”Kegiatan ini juga dapat mempromosikanb beberapa destinasi wisata prioritas agar gaun dari Provinsi Maluku dapat tersebar ke seluruh nusantara. Pemprov Maluku juga akan membantu memberikan dorongan dan dukungan agar berbakat karya di Maluku terus berkembang guna mendorong ekonomi dan keuangan syaria sebagai arus utama kebijakan nasional,” katanya .
Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia provinsi Maluku Rawindra Ardiansyah menjelaskan kegiatan ini sekaligus merupakan bagian dari Road to Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Kawasan Timur Indonesia (KTI) yang diselenggarakan oleh seluruh kantor perwakilan Bank Indonesia se-KTI.
"Untuk rangkaian kegiatan Salam Fest 2024 akan dimulai hari ini dengan opening ceremony yang menandakan implementasi berbagai program BI Maluku dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah yang mencakup Kick Off Program Pengembangan Halal Center, Selebrasi UMKM Terpilih dalam kurasi Industri Kreatif Syariah Indonesia (IKRA), Business Matching Pembiayaan Syariah, Program Ketahanan Pangan Pesantren, Penyaluran PSBI Program Ramadhan, serta Tabligh Akbar. Dan juga rangkaian kegiatan Salam Fest akan dilanjutkan dengan kegiatan seminar, perlombaan serta expo dan showcasing produk layanan keuangan syariah dan UMKM dan ditutup dengan performance musik," jelasnya.
Salam Fest ini diharapkan dapat melibatkan dan menyasar berbagai kalangan masyarakat secara luas meliputi pelaku UMKM Asosiasi, dan komunitas Masyarakat, Pondok Pesantren, stakeholder daerah, serta perbankan syariah. (MT-05)
Komentar