Sekilas Info

Perwakilan SKK Migas Datangi Mapolda Maluku

AMBON, MalukuTerkini.com – Perwakilan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mendatangi Mapolda Maluku, Rabu (13/8/2024).

Pimpinan SKK Migas yang berkunjung yaitu Penasehat Ahli Kepala SKK Migas Bidang Keamanan, Irjen Pol (Purn) M Naufal Yahya, Kepala SKK Migas Wilayah Papua dan Maluku, Subagyo, serta perwakilan Inpex.

Dalam pertemuan itu, Kapolda didampingi oleh Wakapolda Maluku, Brigjen Pol Stephen M Napiun dan Direktur Pengaman Objek Vital Polda Maluku.

Kunjungan silaturahmi yang dilakukan tim SKK Migas bertujuan untuk mempererat koordinasi dan membahas dukungan pengamanan terkait pengembangan mega proyek gas Blok Masela di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Penasehat Ahli Kepala SKK Migas Bidang Keamanan, Irjen Pol (Purn) M Naufal Yahya, menjelakan berdasarkan riset terbaru, wilayah Saumlaki di Kabupaten Kepulauan Tanimbar memiliki cadangan minyak terbesar di Asia.

Hal ini menjadikan Blok Masela sebagai proyek strategis nasional yang sangat penting, dengan kebutuhan akan dukungan pengamanan dari Polda Maluku.

"Kami memerlukan dukungan penuh dari pihak kepolisian untuk memastikan proyek ini berjalan lancar, aman, dan sesuai dengan rencana," ujar Naufal Yahya yang pernah menjabat Kapolda Maluku Utara.

Sementara itu, Kepala SKK Migas Wilayah Papua dan Maluku, Subagyo, menyoroti beberapa tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan proyek.

"Kami menghadapi kendala terkait perizinan, permasalahan hukum adat masyarakat, serta dampak aktivitas proyek terhadap hasil laut," ungkapnya.

Perwakilan Inpex, Fachry Noviar, menambahkan, pihaknya saat ini tengah melakukan patroli eksplorasi di beberapa titik kilang minyak di wilayah pesisir.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan pengamanan yang telah diberikan oleh Polda Maluku selama ini.

Menanggapi hal tersebut, Kapolda Maluku Irjen Eddy Sumitro Tambunan, menegaskan komitmen Polda Maluku untuk mendukung sepenuhnya pengamanan proyek strategis nasional.

"Tugas kami adalah mengamankan proyek strategis nasional, termasuk Blok Masela. Kami siap mendukung penuh dan akan memastikan bahwa segala bentuk koordinasi berjalan dengan baik," kata alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1989 ini.

Ia juga menekankan pentingnya komunikasi yang intensif antara pihak pelaksana proyek dan aparat keamanan.

"Sesuai dengan arahan Presiden, tidak boleh ada lagi yang menghambat investasi. Kepolisian wajib mendukung setiap program pemerintah. Meski ada tantangan, jika kita bekerja sama dan berkomunikasi dengan baik, semua dapat berjalan dengan lancar," tandasnya.

Kunjungan ini menegaskan pentingnya sinergi antara pihak keamanan dan pelaksana proyek dalam mewujudkan keberhasilan mega proyek Blok Masela, yang tidak hanya berdampak pada kemajuan ekonomi regional, tetapi juga nasional. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!