Anev Harkamtibmas, Ini Penegasan Kapolda Maluku

AMBON, MalukuTerkini.com – Kapolda Maluku, Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan menegaskan kesiapsiagaan seluruh jajarannya merupakan kunci utama dalam pelaksanaan tugas kepolisian.
Penegasan tersebut disampaikan Kapolda saat memimpin rapat Analisa dan Evaluasi (Anev) Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas) di ruang vicon Mapolda Maluku, Kota Ambon, Senin (20/1/2025).
Anev turut dihadiri Wakapolda Maluku, Brigjen Pol Samudi, Irwasda dan Para Pejabat Utama Polda Maluku dan seluruh Kapolres/Kapolresta yang ikut melalui zoom meeting.
Dalam arahannya, ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran atas dedikasi, kerja keras, dan komitmen yang telah ditunjukkan, sehingga situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polda Maluku tetap aman dan terkendali.
Walaupun dalam beberapa waktu terakhir terjadi sejumlah kejadian menonjol, namun Kapolda mengakui seluruh personel mampu merespons dengan cepat dan tepat sehingga permasalahan dapat diselesaikan.
"Kesiapsiagaan merupakan kunci utama dalam melaksanakan tugas kepolisian. Seluruh jajaran diinstruksikan untuk tidak meremehkan potensi gangguan Kamtibmas. Lebih baik kita over estimate daripada under estimate," tandas alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1989 ini.
Ia juga meminta para Kapolres untuk memberikan perhatian khusus terhadap kejadian menonjol di wilayah hukum masing-masing.
"Penanganan harus dilakukan secara cepat, tepat, dan terukur agar tidak berkembang menjadi persoalan yang lebih besar," ungkap mantan Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Kapolri ini.
Saat anev, Kapolda kembali memberikan perhatian khusus terhadap dua insiden bentrok di kawasan Tugu Trikora - Ambon dan di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).
“Kecepatan penanganan serta kehadiran Polri di tengah masyarakat merupakan aspek penting yang harus terus ditingkatkan. Kecepatan penanganan dilakukan untuk menciptakan rasa aman, pengamanan di rumah-rumah ibadah juga perlu diperhatikan,” tandas mantan Wakapolda Jawa Barat ini.
Ia juga menginstruksikan agar personel melakukan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat yang akan melaksanakan ibadah baik di Masjid, Gereja maupun tempat ibadah lainnya.
"Hal ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat nilai-nilai pela gandong (persaudaraan) dan toleransi di Maluku," ujarnya. (MT-04)
Komentar