SMAN 1 Ambon Juara Umum Olimpiade Sains FST Unpatti 2025
AMBON, MalukuTerkini.com – SMAN Negeri 1 Ambon tampil sebagai juara umum Olimpiade Sains jenjang SMA tahun 2025 yang digelar oleh Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Pattimura (FST Unpatti).
Olimpiade Sains FST Unpatti 2025 dibagi dalam dua babak, babak pertama yaitu penyisihan dan babak kedua adalah final, yang dimulai pada tanggal 24 – 27 Februari 2025.
Sementara pernyerahan medali bagi para pemenang maupun piala bagi juara umum digelar di aula Rektorat Unpatti, Selasa (15/4/2025).
Bidang yang dilombakan untuk jenjang SMA yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Statistika, Komputer, Astronomi dan Kebumian.
SMAN 1 Ambon tanpil sebagai juara umum setelah meraih 5 emas, 9 perak dan 9 perunggu.
23 medali tersebut diraih pada Bidang Matematika (2 emas). Fisika (1 emas, 1 perak, 2 perunggu), Biologi (3 perak, 3 perunggu), Kimia (2 perak, 2 perunggu), Statistika (1 emas), Komputer (1 emas, 1 perak, 1 perunggu), Astronomi (1 perak) dan Kebumian (1 perak, 1 perunggu).
Sementara itu, SMA Dian Harapan Ambon meraih 4 emas, 5 perak, 3 perunggu, SMA Kristen Kalam Kudus Ambon (1 emas, 2 perunggu), MAN 1 Maluku Tengah (1 emas), SMAN Siwalima Ambon (3 perak, 2 perunggu), SMAN 12 Ambon (1 perak), SMAN 2 Ambon (1 perak), SMAN 11 Ambon (2 perunggu), SMAN 5 Ambon (1 perunggu), SMAN 14 Malteng (1 perunggu), SMA Laboratorium Unpatti (1 perunggu), SMAN 3 Ambon (1 perunggu) dan SMA Swasta PGRI 4 Kairatu (1 perunggu).
Khusus untuk jenjang SMA, Olimpiade Sains FST 2025 diikuti 1.009 siswa dari 65 sekolah. Dari jumlah tersebut, yang berhasil lolos ke babak final berjumlah 220 siswa yang berasal dari 41 sekolah dan yang meraih medali hanya 55 siswa.
Secara umum dari total 4.165 peserta jenjang SD, SMP maupun SMA, hanya 204 siswa yang berhasil meraih medali.
Sementara itu, Wakil Rektor Unpatti Bidang Keuangan dan Umum, Pieter Kakisina dalam sambutannya sekaligus menutup olimpiade tersebut mengaku di tahun depan bukan hanya mata lomba yang diperlombakan Matematika dan IPA, tetapi sudah harus Matematika, IPA, dan Terapan, termasuk Teknologi.
“Hal ini dimaksudkan karena sudah terjadi perubahan nama fakultas yaitu Fakultas Sains dan Teknologi. Sudah harus lebih luas, karena saat ini kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya inovasi teknologi berkembang sangat pesat,” ungkapnya.
Pada pelaksanaan Olimpiade Sains FST tahun 2026, jelasnya. akan ada mata lomba baru yang diperlombakan yaitu Matematika, IPA, dan Terapan termasuk Teknologi.
“Karena kompetisi yang semakin ketat, maka penyusun/pembuat soal-soal akan disusun langsung oleh fakultas/universitas ternama di Indonesia, dan tentunya akan terkoordinasi dengan panitia olimpiade pusat. Hal ini dilakukan agar pemenang Olimpiade Sains FST bisa mewakili Provinsi Maluku dan mendapatkan juara ditingkat nasional. Saya pikir jika sudah 19 tahun pelaksanaan kegiatan ini, maka hal itu berarti sudah harus ada inovasi dan pengembahan/tambahan bidang baru dalam pelaksanaan lomba agar dapat melibatkan Siswa SMK maupun sederajat lainnya,” jelasnya. (MT-01)
Komentar