Gubernur Jatim Datang ke Ambon Pererat Persaudaraan

AMBON, MalukuTerkini.com - Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa menghadiri, Forum Silaturahmi Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa dengan masyarakat Kelahiran Jatimdi Provinsi Maluku.

Forum silaturahmi ini  dalam rangka gathering penguatan pasar antar daerah digelar di Baikeo Slamet Riyadi Ambon, Selasa (22/4/2025) malam.

Dalam sambutannya, Gubenrur Maluku Hendrik Lewerissa mengatakan kehadiran Khofifah mempererat silaturahmi, persaudaraan dan kebersamaan antara Provinsi Maluku dan Jatim.

“Saudara-saudara kita dari Jatim telah memberikan kontribusi yang besar dalam berbagai bidang kehidupan semangat gotong royong etos kerja keras dan kekayaan budaya yang dipupuk telah memperkaya keberagaman di Maluku,” kataya..

Menurutnya, pertemuan silaturahmi ini bukan hanya sekedar sebagai ajang bertatap muka namun juga momentum yang sangat baik untuk mempererat kembali ikatan kekeluargaan memperkuat sinergi dan bersama-sama membangun negeri tercinta ini.

“Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut dan semakin solid,” ujarnya.

Lewerissa berharap kedepannya terus terjalin kerja sama silaturahmi untuk sama-sama memajukan dan mensejahterakan masyarakat Maluku dan Jawa Timur.

"Kami berharap kedepan kita terus dapat menjalin kerjasama yang erat di sebagai sektor demi kemajuan dan kesejahtraan masyarakat Maluku dan Jawa Timur," harap Gubernur.

Usai forum silaturahmi, Gubernur kepada wartawan menyampaikan, kedatangan Gubernur Khofifah menjadi bukti konkrit nyata hubungan antara pelaku usaha Jatim maupun pelaku Usaha dari Maluku.

"Semoga kedepan ada kesepakatan-kesepakatan ada beberapa MoU atau ada yang lebih serius yang akan dieksekusi atau di tanda tangan  dan tentu saja yang jauh lebih besar adalah realisasi adalah hal yang anda percaya jadi yang akan dicapai besok ini, akan berlanjut ke tahapan realisasi jadi semoga itu bisa dan lebih  bermanfaat," ungkapnya.

Ia juga memastikan akan melakukan kunjungan balasan sepeti halnya disampaikan oleh Gubernur Jatim dalam sambutannya

Sementara itu, Ketua Paguyuban Jawa Timur Bersatu, Sugiyanto dalam sambutan selamat datang juga menyampaikan terima kasih dan selamat datangi bagi Gubernur Khofifah beserta rombongan di kota Ambon.

“Sebelumnya di tahun 2021, masih dalam agenda misi dagang, ibu Khofifah juga menyempatkan menggelar silaturahmi dengan masyarakat jawa timur yang berdomisili di Maluku. Ini menjadi bukti, sebagai seorang pemimpin, Ibu Khofifah tidak hanya peduli, melayani dan mengayomi masyarakatnya yang berada di Jatim tapi juga masyarakat Jatim yang berada di perantauan,” ungkapnya.

Dikatakan, Misi dagang Pemprov Jatim dan Pemprov Maluku yang telah lama terjalin, bukan hanya menjadi ajang mempererat hubungan pemerintahan, tapi juga menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi.

“Menjadi tugas utama stakeholder, pelaku usaha, masyarakat dan organisasi paguyuban mendukung program-program pemerintah guna memajukan daerah, mewujudkan masyarakat yang sejahtera. Olehnya itu, sinergitas antara pemerintah provinsi jatim dan Pemprov Maluku dalam kerjasama perdagangan dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan ekonomi kedua daerah,” katanya.

Sugiyanto juga melaporkan, jumlah warga asal Jatim di Maluku mencapai 65 ribu jiwa, tersebar di 11 kabupaten/kota di Maluku. Jumlah terbanyak berada di Pulau Buru, Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Bagian Barat dan Kota Ambon.

"Kami berharap tali silaturahmi di tanah rantau tetap terjalin dalam wadah bernama paguyuban. Tercatat sebanyak 8 paguyuban dari komunitas warga Jatim di Maluku, diantaranya Paguyuban Trenggalek, Paguyuban Banyuwangi, Paguyuban Lamongan, Paguyuban Bojonegoro. Paguyuban-paguyuban tersebut terhimpun dalam Paguyuban Warga Jawa Timur Bersatu Provinsi Maluku," rinci Sugiyanto.  (MT-04)