Wakapolda Maluku: Polwan Harus Jaga Etika Profesi!

AMBON, MalukuTerkini.com - Wakapolda Maluku, Brigadir Jenderal Polisi Imam Thobroni mengaku peran personel Polwan sangat penting dan strategis dalam dinamika sosial masyarakat yang semakin kompleks.
Menurutnya, kehadiran personel Polwan bukan sebagai pelengkap struktural organisasi, namun lebih daripada itu mampu menjadi representasi Polri yang humanis dan profesional.
Hal itu ditegaskan Wakapolda dalam arahannya kepada personel Polwan Polda Maluku yang dilaksanakan di Rupatama Markasa Polda Maluku, Tantui, Kota Ambon, Rabu (23/7/2025).
Pengarahan kepada seluruh Polwan Polda Maluku dan Polres jajaran ini dihadiri Karo Sumber Daya Manusia (Karo SDM), dan Perwira Koordinator (Pakor) Polwan Polda Maluku.
Polwan, tandas Wakapolda harus menjaga marwah dan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.
"Keberadaan Polwan bukan semata pelengkap dalam struktur organisasi, melainkan memiliki posisi strategis dalam menjawab tantangan dinamika sosial masyarakat yang kian kompleks," tandas alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 ini.
Menurutnya, Polwan harus mampu tampil sebagai representasi Polri yang humanis, profesional, dan berintegritas tinggi.
"Jangan pernah merasa di posisi kedua. Polwan punya kekuatan, daya pikir, dan empati yang menjadi nilai lebih dalam menghadapi dinamika tugas di lapangan,” tandas mantan Direktur Polairud Polda Sumatera Selatan ini.
Wakapolda mendorong seluruh personel Polwan untuk terus mengasah kompetensi dan tidak ragu menempuh pendidikan maupun penugasan di berbagai lini. Termasuk posisi-posisi yang menuntut kepemimpinan dan tanggung jawab tinggi.
"Saya mengingatkan agar dalam setiap pelaksanaan tugas, Polwan senantiasa menjaga etika profesi, loyalitas terhadap institusi, serta menjunjung tinggi nilai-nilai moral dalam berinteraksi dengan masyarakat," ungkap mantan Direktur Polairud Polda Bamten ini.
Sebelum menutup arahannya Wakapolda Maluku meminta seluruh jajaran Polwan Polda Maluku untuk terus menanamkan nilai pengabdian tulus dalam setiap langkah pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat.
“Teruslah berbuat baik. Kebaikan yang dilakukan dengan ikhlas akan menjadi kekuatan terbesar dalam menjaga kehormatan institusi dan nama baik Polwan di tengah masyarakat,” katanya. (MT-04)
Komentar