FAPERTA Unpatti Gelar Kuliah Umum Sosiopreneurial

AMBON, MalukuTerkini.com - Fakultas Pertanian (FAPERTA) Universitas Pattimura (Unpatti) menggelar Kuliah Umum bertajuk “Sosiopreneurial untuk Pengelolaan Berkelanjutan Pulau–Pulau Kecil di Kepulauan Maluku” yang berlangsung di Aula FAPERTA Unpatti, Ambon, Rabu (3/9/2025).

Kuliah umum yang dibuka oleh Rektor Unpatti Fredy Leiwakabessy tersebut menghadirkan narasumber utama Direktur Utama PT Sinar Hijau Ventures Dessi Yuliana.

Dalam pemaparannya, Dessi Yuliana mejelaskan social partnership yang dapat diimplementasikan di wilayah kepulauan Maluku.

Menurutnya kondisi kepulauan yang penuh tantangan justru dapat menjadi peluang untuk menciptakan inovasi baru di bidang pertanian dan kewirausahaan.

“Maluku dengan seribu pulaunya membutuhkan model pembangunan yang inklusif. Tantangan konektivitas antar wilayah harus dilihat sebagai peluang bagi mahasiswa dan akademisi untuk berinovasi. Kami ingin memberikan inspirasi bahwa pengelolaan sumber daya bisa dilakukan secara berkelanjutan dengan pendekatan kewirausahaan sosial,” ungkapna.

Sementara itu, dalam sambutannya, Rektor Unpatti Fredy Leiwakabessy menekankan pentingnya sinergi antara dunia akademik dan dunia usaha dalam menjawab tantangan pembangunan di Maluku.

PT Sinar Hijau Ventures, menurutnya, telah menunjukkan terobosan dalam pengelolaan sumber daya pertanian dan kehutanan yang tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga menjaga kualitas lingkungan serta memberdayakan masyarakat lokal.

“Dengan pengalaman yang telah dilakukan di berbagai daerah, termasuk di Pulau Seram, PT Sinar Hijau Ventures berhasil mengembangkan bibit unggul kenari dan komoditas ekspor lain yang didukung sertifikasi internasional. Ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa dan dosen agar melihat potensi besar pertanian sebagai jalan menuju ketahanan pangan sekaligus peluang menjadi entrepreneur,” ungkapnya.

Disela-sela kuliah umu tersebut, juga dilaksanakan penandatanganan kerja sama antara FAPERTA Unpatti dan PT. Sinar Hijau Ventures. Kerja sama ini menjadi tonggak penting bagi kedua belah pihak untuk mengembangkan program pendidikan, penelitian, dan pemberdayaan masyarakat yang berbasis pada potensi lokal Maluku, khususnya dalam bidang pertanian dan kehutanan berkelanjutan.

Wakil Dekan Bidang Akademik FAPERTA Unpatti, Edizon  Jambormias menjelaskan tujuan utama kuliah umum ini adalah memberikan wawasan kepada mahasiswa dan dosen tentang pentingnya mengembangkan model kewirausahaan sosial dalam pengelolaan sumber daya pertanian, terutama di pulau-pulau kecil.

“Melalui kuliah ummum ini, kami berharap mahasiswa tidak hanya memiliki pengetahuan akademis, tetapi juga termotivasi untuk menjadi sosiopreneur yang mampu menciptakan peluang usaha berbasis potensi lokal. Harapan kami, mereka kelak dapat berkontribusi nyata bagi kemandirian pangan, pemberdayaan masyarakat, serta pengelolaan berkelanjutan pulau-pulau kecil di Maluku,” jelasnya. (MT-01)