Temui Personel di Malra & Tual, Ini Arahan Kapolda Maluku

AMBON, MalukuTerkini.com - Kapolda Maluku Irjen Pol Dadang Hartanto bersama Wakapolda Brigjen Pol. Imam Thobroni menemui personelnya yang bertugas di wilayah Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) dan kota Tual, Kamis (4/9/2025).
Kapolda memberikan arahan dan penekanan serta pesan kamtibmas kepada personel Polres Tual, Polres Malra dan Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Maluku.
Pengarahan yang disampaikan di aula Jananuraga Mapolres Tual, ini menunjukkan komitmen Kapolda dalam membangun Polri yang semakin profesional, modern, dan humanis.
Hadir dalam pengarahan tersebut Direktur Reskrimum, Direktur Resnarkoba, Direktur Binmas, dan Direktur Polairud Polda Maluku, Kapolres Tual, Kapolres Malra, Danyon C Pelopor, beserta ratusan personel gabungan.
Kapolda menegaskan personel Polri harus terus memberikan pelayanan, pengayoman dan perlindungan yang terbaik kepada masyarakat. Pelayanan terbaik kepada masyarakat harus dilaksanakan dengan pendekatan persaudaraan dan kebersamaan.
“Kunjungan kerja yang dilaksanakan ini bukan hanya agenda formal, melainkan bentuk kepedulian pimpinan untuk melihat langsung kondisi para Bhayangkara sejati yang berada di garda terdepan dalam menjaga stabilitas kamtibmas,” tandas alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1994 ini..
Ia juga menekankan pentingnya dukungan sarana dan prasarana yang memadai agar setiap personel mampu bekerja cepat, tepat, dan responsif dalam menjawab kebutuhan masyarakat.
Kapolda menyampaikan salah satu faktor utama penyebab terganggunya situasi kamtibmas di Maluku adalah pola perilaku kekerasan yang masih kerap muncul di tengah masyarakat.
Oleh karena itu, Polri dituntut menghadirkan strategi yang komprehensif untuk meminimalisir bahkan hingga menghentikan tindakan-tindakan yang berpotensi memicu konflik.
“Tugas kita bukan hanya hadir ketika konflik terjadi, tetapi harus mampu melakukan deteksi dini, peringatan dini, dan membangun komunikasi efektif dengan semua elemen masyarakat. Tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, pelajar, hingga kaum perempuan harus kita sentuh, karena mereka punya peran penting dalam merubah perilaku masyarakat menuju kehidupan yang damai,” ungkap mantan Kepala STIK Lemdiklat Polri ini.
Setiap personel Polri, ttandas Kapolda, wajib memiliki integritas moral yang tinggi, kemampuan teknis yang baik, serta disiplin hukum. Ini diperlukan untuk memastikan masyarakat merasakan rasa aman dan keadilan yang sejati.
Ia pun menegaskan prioritas utama Polri adalah melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
Beberapa prioritas strategis yang harus dijalankan oleh jajaran kepolisian juga disampaikan Kapolda diantaranya Menjamin keselamatan dan keamanan masyarakat; Memberikan pelayanan prima serta penegakan hukum yang adil; * Berperan aktif mendukung program pemerintah; dan Membina sumber daya kepolisian yang profesional, bermoral, dan modern.
Di sisi lain, Kapolda juga menekankan pentingnya membangun hubungan baik dengan semua pihak, meningkatkan sinergitas dengan instansi eksternal, serta mendengar keluhan masyarakat sebagai wujud Polri yang responsif dan terpercaya.

“Polri harus hadir sebagai institusi yang simpatik, profesional, menjunjung tinggi HAM, dan memberikan keadilan. Keberhasilan kita tidak bisa lepas dari perencanaan, intelijen yang kuat, target kerja yang jelas, serta evaluasi yang berkesinambungan,” tandasnya. (MT-04)











Komentar