Puluhan Ekor Rusa Diperiksa Barantin

AMBON, MalukuTerkini.com – Badan Karantina Indonesia (Barantin) melalui Karantina Sulawesi Tenggara Satuan pelayanan Pelabuhan Kolaka memeriksa 30 ekor rusa hidup (Cervus timorensis) asal Sidoarjo, Jawa Timur yang hendak masuk wilayah tersebut.

Pemeriksaan dilakukan berupa pemeriksaan fisik dan administrasi oleh petugas guna memastikan hewan yang masuk ke wilayah Sulawesi Tenggara bebas dari Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) dan dilengkapi dengan dokumen resmi.

“Kami melakukan pemeriksaan secara menyeluruh, mulai dari kesehatan hewan hingga kelengkapan dokumen. Hasilnya, seluruh rusa dalam kondisi sehat, aktif, dan lengkap dokumennya,” ujar Petugas Karantina Sultra, drh. Ipung Widodo dalam keterangannya yang diperoleh malukuterkini.com, Kamis (13/11/2025).

Dari hasil pemeriksaan, katanya semua dokumen seperti SATS DN dari BKSDA, dan Sertifikat Hasil Laboratorium Uji negatif terhadap penyakit seperti LSD, PMK dan Brucellosis, dan Sertifikat Veteriner dinyatakan lengkap. Jenis dan jumlah rusa yang tiba, yakni 30 ekor, sesuai dengan dokumen karantina KH 1 (Sertifikat Kesehatan Hewan) dari daerah asal.

“Kondisi fisik rusa juga diamati dengan cermat. Tidak ditemukan hewan yang sakit, lemas, atau mengalami luka selama perjalanan. Semua rusa tampak aktif dan beradaptasi dengan baik setelah tiba di pelabuhan sehingga rusa aman,” katanya. (MT-01)