Sekilas Info

Polres Aru Gelar Evaluasi Triwulan IV/2020 & Sosialisasi DIPA 2021

AMBON - Polres Kepulauan Aru menggelar operasi triwulan IV tahun 2020 serta sosialisasi DIPA tahun 2021 yang dipimpin Kapolres Kepulauan Aru AKBP Sugeng Kundarwanto, Sabtu  (9/1/2021).

Hadir juga dalam kegiatan tersebut Wakapolres AKBP Petrus Pasauw dan para pejabat Polres, Kapolsek dan Kapolsubsektor.

Kegiatan tersebut diawali dengan paparan  mencakup data panca gatra, perbandingan kasus menonjol triwulan III dan triwulan IV, situasi kamtibmas triwulan IV, data personel, data sarana prasarana, persenjataan dan amunisi, penanganan Covid-19 yang telah dilaksanakan masing-masng satker, penahanan, potensi konflik serta terobosan kreatif yang dilaksankan oleh satker.

Selanjutnya dilakukan sosialisasi pagu anggaran tahun 2021 Kapolres Kepulauan Aru yang mencapai Rp. 51.756.220.000 yang mengalami penurunan dibanding pagu anggaran tahun 2020 sebesar Rp 54.513.405.000.

Kapolres Kepulauan Aru dalam arahannya meminta agar para Kasatker  menyusun rencana pendistribusian anggaran yang berdasarkan program triwulan.

“Melakukan pertanggungjawaban harus tertib dan benar, setiap satker agar mengajukan rencana kebutuhan sebelum melaksanakan kegiatan. Juru bayar agar lebih memperhatikan pertanggungjawaban satker, jika ada satker yang tidak membuat pertanggungjawaban keuangan maka tidak boleh dicairkan pengajuan perencanaan kebutuhannya, sebab jika ada yang tidak mampu menyerap anggaran dan tidak bisa dipertanggungjawabkan kita kembalikan ke negara. Kita harus menanamkan  mindset bahwa Polri adalah sebagai pelayan, pelindung dan pengayom masyarakat. Kendala dan hambatan harus dijadikan peluang untuk melakukan terobosan kreatif dan para Kapolsek mulai berpikir, jika pada wilayahnya terjadi gangguan Kamtibmas, apa yang harus dilakukan dengan kondisi serba keterbatasan," ungkapnya.

Sementara untuk kejadian atau peristiwa Kecelakaan lalulintas yang meningkat pada tahun 2020, Kapolres meminta Kasat Lantas agar melaksanakan pencegahan dengan mengedepankan sosialisasi dan himbauan, berkoordinasi dengan dinas perhubungan agar mengaktifkan rambu lalulintas khususnya pada ruas jalan yang rawan terjadinya kecelakaan.

"Personel agar selalu hadir ditengah masyarakat dan mampu bersinergi baik secara internal maupun eksternal. Pahami job description dengan baik serta menyelesaikan tugas tanpa masalah," tandasnya. (MT-04)

Penulis:

Baca Juga

error: Content is protected !!