Peserta AUPC 2021 Kagumi Pesona Bawah Laut Ambon

AMBON - Para peserta Amboina Underwater Photography Competition (AUPC) 2021 mengagumi dan memuji indahnya pesona bawah laut Pulau Ambon.
Hal ini disampaikan para peserta usai dua hari melakukan pengambilan gambar keindahan surge tersembunyi itu.
Juara I Kategori Open Wide, Jodha Tindas mengaku terpesona dan kagum pesona bawah laut Ambon yang sangat indah dan tidak sama dengan tempat lain.
"Pintu Kota itu lokasi yang paling saya favoritkan. Yang pasti tipe lokasi seperti Pintu Kota tidak dapat ditemui tempat lain," ungkap Jodha kepada wartawan usai penutupan AUPC 2021, di di Club House Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Pattimura, Minggu (14/3/2021) malam.
Peserta asal Manado – Sulawesi Utara itu mengaku walaupun baru pertama ke Ambon namun ia sangat senang bahkan bisa menikmati indahnya laut Ambon.
Selain itu hasil bidikannya yang masuk nominasi lebih dari satu foto. Baginya keindahan ini sungguh luar biasa dan tidak kalah dengan tempat lain.
"Tadi yang masuk nominasi ada empat berhubung ini aturannya satu orang hanya berhak atas satu gelar juara. Nah yang pasti tempat ekstrim dari yang biasanya, harusnya lebih kencang dan lumayan dalam itu tantangannya disitu. Selain itu arus dan kedalamannya diatas rata-rata," ungkapnya.
Meskipun baru pertama abadikan laut Ambon namun ia berkomitmen tahun depan akan mengikuti lagi.
"Kebetulan ini baru pertama kali datang di Ambon. Tapi kalau ikut lomba sudah lumayan sekitar 9 kali. Tapi di Ambon baru kali ini. Tahun depan datang lagi. Karena itu bagi yang belum pernah ke Ambon datanglah terutama penyelam-penyelam yang suka foto datanglah,” ungkapnya.
Sama halnya dengan Brian Vaccarella asal Amerika Serikat yang meraih juara 3 kategori Compact Macro.
"Bagus, indah. Senang. Foto yang masuk nominasi ada dua tetapi yang menang hanya satu. Tahun depan akan balik lagi untuk ikut," ujarnya.
Di tempat yang sama, Yunita, peserta wanita yang belum meraih juara namun tetap optimis. Baginya itu merupakan pengalaman dan harus di akui saingan sangat berat.
"Masuk nominasi, saya satu di Compact Macro. Saingan berat-berat dan tahun depan kita datang lagi. Tidak apa-apa," ujar penyelam asal Malang – Jawa Timur ini. (MT-04)
Komentar